JAMBI – Laju pertumbuhan penduduk harus dikendalikan. Salah satunya dengan melaksanakan program Bangga Kencana.
Hal tersebut disampaikan oleh Anggota DPR RI, Saniatul Lativa saat menghadiri sosialisasi Penguatan Pendataan Keluarga 2021 (PK21) dan Kelompok Sasaran Bangga Kencana yang digelar BKKBN Jambi.
Di tiga titik lokasi, yakni Desa Muara Niro, Muara Tabun, dan Desa Tabun, Kabupaten Tebo, Minggu (17/10/2021).
Sebagai wakil rakyat, dia berkomitmen untuk meningkatkan pengetahuan dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan.
Menurutnya, dalam Bangga Kencana ini, keluarga menjadi entry point dalam intervensi yang dilakukan BKKBN dan perangkat daerah pengelola program KB di daerah.
“Program ini untuk menyeimbangkan antara kebutuhan dan jumlah penduduk yang ada,” jelasnya.
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jambi, Munawar Ibrahim, S.Kp, MPH menyebutkan, program ini bertujuan agar keluarga sebagai unit kecil menjadi bahagia dan sejahtera.
“Sehingga keluarga bisa membina dan membentuk keluarga yang berkualitas,” jelasnya.
Dijelaskannya, BKKBN tidak hanya terfokus pada masalah Kependudukan dan KB saja.
Namun lebih kepada pembangunan keluarga dimulai dari rencana berkeluarga yang baik dengan beberapa program lainnya, seperti membina keluarga untuk menurunkan angka stunting, program penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja, keterampilan hidup dan pendidikan
Munawar Ibrahim menaruh harapan yang besar agar program ini mampu dijalankan dengan baik di seluruh tingkatan wilayah.
“Jika program ini dilaksanakan secara maksimal, kami optimistis keluarga berkualitas dan pertumbuhan penduduk yang seimbang dapat mendorong terwujudnya Indonesia Maju,” jelasnya.
BKKBN terus mengedukasi warga secara rinci, tentang cara membina keluarga untuk menurunkan angka stunting, program penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja, keterampilan hidup dan pendidikan
Hadir dalam kesempatan tersebut, warga setempat, perangkat desa, kecamatan dan dinas terkait.