Jambi – Ekonomi Provinsi Jambi triwulan III-2022 mengalami pertumbuhan sebesar 5,20 persen (y-on-y) dibanding triwulan tiga 2021 pertumbuhan ini juga diiringi dengan meningkatnya jumlah pekerja penuh waktu di daerah itu.
“Dari sisi produksi, lapangan usaha penyediaan akomodasi dan makan minum mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 17,67 persen,” kata Statistik Ahli Muda BPS Provinsi Jambi Sumarmi, dikutip pada Selasa, 8 November 2022.
BPS Provinsi Jambi mencatat jumlah angkatan kerja di Jambi Agustus 2022 sebanyak 1,88 juta orang, bertambah 43,68 ribu orang dibanding Agustus 2021 dan tingkat partisipasi
angkatan kerja (TPAK) sebesar 67,8 persen .
Sementara itu, jumlah penduduk bekerja sebanyak 1,8 juta orang, meningkat sebanyak 51 ribu orang dari Agustus 2021.
Jika dibandingkan dengan Agustus 2021, sektor yang mengalami penurunan terbesar adalah perdagangan besar sedangkan
sektor yang mengalami kenaikan terbesar adalah sektor pertanian.
Pada Agustus 2022 jumlah pekerja penuh waktu di Jambi mencapai 1,11 juta orang meningkat sebesar 108 ribu orang dibanding Agustus 2021.
“Perbaikan ekonomi salah satunya ditandai oleh meningkatnya jumlah pekerja penuh,” sebutnya.
Penyerapan tenaga kerja berdasarkan lapangan usaha masih berada pada sektor pertanian yang menyerap tenaga kerja tertinggi sebanyak 862 ribu orang.
Hal ini seiring dengan pertumbuhan ekonomi pada sektor pertanian yang impresif dan tumbuh lebih tinggi dibandingkan triwulan dua tahun 2022.
“Pertumbuhan sektor pertanian dipicu oleh sub sektor peternakan dan perkebunan yang tumbuh positif,” katanya.
Selain sektor pertanian, sektor pertambangan tetap tumbuh namun mengalami perlambatan dibanding triwulan sebelumnya.
Sedangkan lapangan usaha perdagangan tetap tumbuh dan kondisinya lebih baik dibandingkan triwulan dua 2022. (Anta)