Jambi – Gubernur Jambi Al Haris mengungkap kerinduannya kepada Hj. Zuriah binti Maksek yang meninggal dunia pada 14 Desember 2022 lalu
Mendekati lima bulan kehilangan sang ibu untuk selama-lamanya, Al Haris mengingat jelas kenangan. Kerinduan terus ia rasakan seraya memanjatkan doa kepada Allah SWT.
Mantan Bupati Merangin dua periode itu mengunggah foto tersebut beberapa jam lalu diinstagram pribadinya @alharisjambi, Jumat 12 Mei 2023. Dalam foto, keduanya terlihat sangat bahagia.
“Aku selalu merindukanmu Ibuku semoga Alloh senantiasa menyayangimu. Amin Allohumma Amin,” tulis Al Haris.
Mantan Bupati Tanjungjabung Barat dua periode, Usman Ermulan, pernah mengungkapkan Hj Zuriah merupakan perempuan sangat berjasa besar bagi Provinsi Jambi, melahirkan hingga membesarkan sosok pemimpin yang sederhana seperti Al Haris.
“Mohon doa agar arwah almarhumah diterima disisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan tabah menghadapi kepergian ini. Ya Allah, masukkanlah ibu Hj Zuriah ke dalam surga, dan lindungilah dari siksa kubur maupun dari siksa api neraka,” ucap Usman.
Hj Zuriah memiliki peran besar dalam perjalanan karir Al Haris. Selalu hadir, menguatkan, dan mendoakan.
Diketahui, Hj Zuriah dikebumikan di Sekancing Merangin yang merupakan kampung halamannya.
Asal tahu saja, unggahan Al Haris tersebut kembali mengingatkan kita semua. Terlebih lagi bagi yang masih memiliki orang tua termasuk ibu, untuk selalu menghormati dan berbakti.
Berbakti kepada orang tua juga disebut dalam hadits, memiliki derajat yang setara bahkan lebih tinggi daripada jihad.
Bukti bahwa hak berbakti kepada ibu lebih besar daripada hak bapak dapat terlihat pada hadits kedudukan ibu dalam Islam. Rasulullah SAW bahkan menyebut kata ibu hingga sebanyak tiga kali dalam salah satu haditsnya.
Rasulullah pernah berpesan kepada Umar bin Khattab dan Ali bin Abi Thalib untuk mencari seseorang bernama Uwais Al Qarni. Umar dan Ali dipesankan untuk meminta Uwais mendoakan pengampunan bagi diri mereka.
Usut punya usut, Uwais Al Qarni ternyata adalah seorang anak yang sangat memuliakan ibunya. (Ramadhani)