Jakarta – Hari Jumat, 21 Juni 2024 adalah hari sibuk bagi Hj Dillah Hikmah Sari yang akrab dipanggil Dilla Hich. Ia harus pontang – panting di jalanan ibukota demi memastikan kendaraan politiknya untuk bertarung di Pilkada Tanjung Jabung Timur 2024.
Berangkat ke Jakarta dengan penerbangan pertama dari Jambi, Dilla Hich tak punya banyak waktu. Dari bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten, Dilla bergegas ke kediamannya di Kalibata Jakarta Selatan. Calon Bupati Tanjabtim itu harus bersiap ke DPP Nasdem di Nasdem Tower, Menteng, Jakarta pusat.
Ia melaju membelah keramaian Jakarta. Dilla memilih menyetir sendiri. Masuk memotong ke jalan – jalan tikus menghindari kemacetan yang biasa terjadi di awal weekend. Para petinggi Nasdem menunggunya usai shalat Jumat. Dilla akan diberikan rekomendasi sebagai bentuk resmi dukungan partai besutan Surya Paloh di Pilkada Tanjabtim November 2024.
Surat rekeomdasj tersebut ditandatangani langsung ketua Bappilu Nasdem, Prananda Surya Paloh dan Sekretaris Bappilu Willy Aditya.
Dalam surat rekomendasi itu Nasdem tegas menyatakan bahwa DPP Nasdem menyetujui Hj Dillah Hikmah Sari sebagai calon bupati Tanjung Jabung Timur tahun 2024.
Selesai menerima rekomendasi Nasdem, Dilla kembali bergegas ke Mess Pemda Jambi atau yang lebih dikenal kantor perwakilan Jambi di bilangan Cikini. Dilla sudah ditunggu pula oleh Edi Purwanto, Ketua DPD PDIP sekaligus Ketua DPRD Provinsi Jambi. Edi sahabatnya sejak Dilla menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi 2009 – 2014 silam.
Meski sudah sering bertemu, pertemuan kali ini spesial. Dilla menyebut Edi menyampaikan bahwa minggu depan PDIP akan mengeluarkan rekomendasi untuk Dilla.
“Tadi Mas Edi bilang insya Allah minggu depan sebelum akhir bulan rekom PDIP keluar menyusul Nasdem, kabar itu tentu sangat – sangat kami syukuri dan semoga segera menjadi kenyataan,” ungkap Dilla.
Putri mantan Bupati Tanjabtim dua periode Abdullah Hich itu menyebut bahwa saat ini proses komunikasinya dengan Gerindra, Demokrat dan PKS juga kian intensif. Ia berharap dalam waktu bersamaan semua parpol tersebut segera menerbitkan rekomendasi.
“Kami berharap proses ini bisa segera agar kami bisa kembali berfokus membersamai tim dan relawan yang saat ini terus bekerja keras di lapangan. Kalau PDIP InsyaAllah sudah clear,”imbuhnya.
Kebersamaan Dilla Hich dengan PDIP bukanlah kedekatan baru. Pada 2015 silam saat ia bertarung di Pilbup melawan Romi Hariyanto – Robby Nahliyansyah, Dilla diusung PDIP, Demokrat, PBB dan Gerindra.