Jambi, AP – Untuk memaksimalkan hasil pertanian dengan keterbatasan lahan pertanian yang ada, Pemerintah Kota Jambi mencoba mengoptimalkan tanaman bawang merah dengan spesies baru dengan cara mengembangkan tanam benih dengan biji.
Dilahan seluas sekitar 3 hektar di RT 26 kecamatan paal merah, Walikota Jambi H Syarief Fasha ME memanen bawang merah secara perdana dengan spesies baru tersebut yang juga didampingi Oleh Isteri Hj Yuliana Fasha serta Kadis pertanian Irwansyah, Camat Paal Merah serta unsur pemerintahan lainnya, Rabu (16/11) kemarin.
Fasha mengatakan biasa nanam bawang dengan bibit umbi, namun yang dikembangkan dikota jambi saat ini merupakan spesies baru dengan cara dikembangkan dengan biji.
“Kita lihat menggunakan biji jauh lebih mudah dan efisien karna ini hanya tiga bulan langsung panen,” ujarnya.
Begitupun dikatakanya dengan tanah seluas satu hektar mampu menghasilkan bawang segar antara 15 ton hingga 20 ton, serta untuk penanaman sendiri perhektar hanya 8 hingga 9 juta perhektar untuk pembelian bibit.
“Dan ini terus kami kembangkan, karna kita tau kota jambi tidak mempunyai lahan yang luas,” sebutnya.
Begitupun kedepannya fasha mengatakan akan mendorong masyarakat untuk memanfaatkan dan mengoptimalkan keterbatasan lingkungan rumah untuk menaman bawang dengan sepesies baru tersebut.
“Jika kita mempunyai lahan yang luas lebih baik kita tanam bawang ini, karna pemasarannya hampir tidak mempunyai hambatan, karna masyarakat sangat membutuhkan,” ujarnya.
Sementara itu, lahan yang merupakan tempat uji coba tersebut nantinya akan dibuat sebagai agrowisata, serta sebagai contoh pembibitan sekaligus tempat edukasi. Fasalnya dilahan seluas tiga hektar tersebut juga sebagai tempat pembibitan sayur-sayuran tanpa menggunakan pupuk kimia.
“Nanti jika anak didik ingin belajar atau melihat bagaimana pola menanam sayuran-sayuran maka disini tempatnya, disini juga mengembangkan sayuran yang tidak menggunakan pupuk kimia.” jelasnya. (Bdh)