Jambi, AP – Walikota Jambi H. Syarif Fasha, memulai secara resmi kegiatan Karya Bakti TNI dan Pemkot Jambi di kawasan Kelurahan Talang Bakung. Kegiatan rutin tahunan Pemkot Jambi bersama Kodim 0415/Batanghari itu juga dilaksanakan dalam rangka menghadapi status waspada bencana banjir di Kota Jambi. Sepanjang 705 meter aliran sungai di RT. 38 kelurahan Talang Bakung Kecamatan Paalmerah itu dilakukan normaliasi oleh ratusan personil TNI bersama warga dan jajaran Pemerintah Kota Jambi, Jumat (18/11).
Walikota Syarif Fasha yang memimpin Karya Bakti itu mengapresiasi kebersamaan anggota TNI dan masyarakat. Fasha mengatakan semangat gotong royong yang menjadi budaya bangsa Indonesia harus terus lestari.
“Budaya gotong royong seperti ini harus terus lestari, kami tidak bisa bekerja sendiri, kita harus bekerja bersama-sama termasuk dengan TNI dan masyarakat,” ujar Fasha.
Fasha mejelaskan Karya Bakti yang dilakukan oleh Pemkot Jambi dan TNI ini memang sudah rutin dilakukan setiap tahun. “Sasaran kita adalah saluran drainase yang tidak berfungsi dan kurang berfungsi,” tambah Fasha.
Diungkapkan Fasha, saat ini memang sudah masuk musim penghujan yang dapat menyebabkan terjadinya banjir dibeberapa wilayah di Kota Jambi. Ia menjelaskan faktor penyebab terjadinya banjir karena tingginya debit sungai Batanghari akibat meningkatnya intensitas curah hujan di hulu dan juga karena tidak berfungsinya drainase dengan baik, oleh karenanya dilalukan Karya Bakti normalisasi aliran sungai di RT 38 kelurahan Talang Bakung tersebut karena saluran airnya memang masih alami, sehingga harus rutin dibersihkan agar tidak ditutupi oleh rerumputan.
“Disini masih menggunakan saluran alami, makanya kita bersihkan, karena memang sudah ditutupi rumput. Inilah penyebab banjir kalau terjadi hujan deras,” ujarnya.
Untuk itu kata Fasha, Pemerintah Kota Jambi akan membangun saluran tersebut menjadi permanen pada tahun 2017 mendatang. “Tahun depan insyaAllah akan kita bangun drainase permanen,” pungkasnya.
Ia juga berharap Karya Bakti TNI dan pemerintah Kota Jambi bisa berjalan maksimal dan memberikan mafaat bagi masyarakat. “Kita tidak mengejar kuantitas pekerjaannya, tapi kita mengejar kualitasnya. Dengan adanya Karya Bakti ini bisa menambah saluran-saluran air menjadi lebih baik,” imbuhnya.
Ditempat yang sama, Kasdim 0415/Batanghari Mayor Infanteri Beni, kepada sejumlah wartawan mengatakan Karya Bakti TNI dan Pemerintah Kota Jambi ini melibatkan sedikitnya 200 personil TNI. “Ada 180 Babinsa kita libatkan, dan ditambah 25 personil dari Bataliyon,” pungkasnya.
Dalam acara tersebut, Walikota juga menyerahkan secara symbolis peralatan gotong royong kepada masyarakat. Selain itu juga turut diserahkan bantuan sosial berupa 50 karung beras kepada masyarakat dari Kodim 0415/Batanghari serta pengobatan masal dari Denkesyah (Detasemen Kesehatan Wilayah) Korem 042/Gapu. (Bdh)