BANGKO – Sejumlah sekolah di wilayah Tabir, Kabupaten Merangin terpaksa diliburkan. Hal ini dikarenakan sekolah-sekolah tersebut terendam banjir akibat meluapnya Sungai Batang Tabir.
“Ada laporan dari Camat dan juga Dinas Pendidikan, bahwa sembilan desa di Tabir terendam banjir. Karena itu di beberapa desa sekolah diliburkan,” ungkap Wakil Bupati Merangin Khafied Moein, Kamis (1/12).
Khafied melanjutkan, sejumlah sekolah di beberapa desa tersebut harus diliburkan karena tidak memungkinkan untuk dilakukan proses belajar mengajar.
Akibat banjir itu, lanjut Khafied, warga di 9 desa tersebut juga sudah ada yang mengungsi. Hanya saja, Khafied belum mendapatkan rincian berapa jumlah warga yang mengunsi akibat banjir.
“Jumlah pastinya lagi didata sama Camat dan Kades. Belum ada rinciannya, cuma tadi ada laporan warga ada yang diungsikan,” pungkasnya.