Bangko, AP – Selasa (27/12) kemarin, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merangin menggelar rapat persiapan untuk mengantisipasi malam pergantian tahun baru 2017, yang digelar di ruang kerja Bupati Merangin, H. Al. Haris
Rapat itu dihadiri Kapolres Merangin, Kajari Merangin, Kasdim 0420 Sarko, Ketua Pengadilan Agama Merangin, Kepala Kantor Kementerian Agama Merangin, Ketua MUI Merangin, dan Ketua NU Merangin, Ketua Muhammadiyah Merangin.
Selain itu juga hadir Ketua GP Anshor Merangin, Ketua HMI Merangin dan Kepala Badan Kesbangpol serta para tokoh-tokoh penting lainnya. Pada rapat itu, juga dibahas terkait kejadian hiasan Natal yang diwarnai lafal Allah di Hotel Novita Jambi beberapa waktu lalu.
Terhadap permasalahan hiasan Natal itu, bupati berharap pelakunya segera ditangkap. “Di daerah kita jangan ada terjadi gejolak, karena permasalahan ini sudah diusut oleh pihak yang berwajib. Semoga permasalahan ini segera selesai,” ujar bupati.
Di Kabupaten Merangin, jelas bupati, toleransi antar umat beragama selalu dibangun. Pada peringatan Natal misalnya, bupati mengajak para sahabat-sahabat Banser Anshor untuk menjaga gereja.
“Kita ingin menunjukkan toleransi antar umat beragama di Merangin terjalin dengan baik. Hal ini juga saya sampaikan saat memantau malam perayaan Natal di sejumlah gereja di Merangin,” terang bupati.
Bupati mengajak semua lapisan masyarakat jangan lengah, dan menjaga malam pergantian tahun baru 2017 dalam kondisi aman dan kondusif.
“Jangan ada gejolak pada malam itu, karena diluar sana Merangin yang aman menjadi target para pihak yang menginginkan kekacauan,” ungkapnya.
Bupati juga minta seluruh organisasi kepemudaan seperti HMI dan PMII untuk melakukan kegiatan yang positif. Untuk itu pada malam pergantian tahun baru itu, bupati akan menggelar Tablik Akbar.
Kapolres Merangin menegaskan, saat ini banyak pihak yang tidak bertanggungjawab ingin memecah belah Negara Republik Indonesia (RI). “Jika semua permasalahan kita hadapi dengan emosi, maka terjadilah perpecahan dan kekacauan,” ujar kapolres.
Untuk itu, lanjut kapolres, RI yang bagaikan mutiara indah di tengah lautan dan menjadi primadona bagi negara luar, keamanannya harus sama-sama dijaga. “Jangan rela negara kita diacak-acak orang lain,” tegas kapolres.
Terpasangnya hiasan Natal yang diwarnai lafal Allah di Hotel Novita Jambi, jelas kapolres, bagian dari pemanfaatan situasi panas untuk meruncing situasi dan kondisi. Sebab sehari sebelum kejadian, gambar tersebut berbeda dengan gambar sore kejadian.
“Sekarang kita sedang menyelidiki kasus ini, semoga cepat selesai dan pelakunya dapat diketahui. Mari kita lebih bijak lagi dalam menyikapi setiap permasalahan yang terjadi. Jangan sampai kita menjadi korban pemanfaatan suatu pihak dalam menginginkan negara kita hancur,” terang kapolres.
Ketua GP Anshor Merangin, Muchlisin menambahkan, semua mempercayai proses hukum yang ada. Kecemasan tidak harus terjadi, untuk itu proses hukum harus secepatnya dituntaskan terhadap kasus hiasan Natal di Novita.
“Tolong secepatnya ditetapkan tersangkanya, agar tidak terjadi gejolak. Kami berkomitmen dengan OKP yang ada di Merangin untuk menjaga kedamaian di daerah kita tercinta ini,” ujar Muchlisin.
Aswad, Ketua PMII Merangin, juga minta penegak hukum untuk segera memproses kasus tersebut. “Terhadap isu sara ini kami sikap mengacu kepada para ulama. Kami mengapresiasi kepada Pemkab Merangin, tahun baru melakukan Tablik Akbar dan zikir bersama. Ini menunjukkan bahwa negeri kita negeri yang beriman,” ujarnya.
Sementara itu Sibawaihi Ismail, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), minta anggotanya agar bisa menjaga kerukunam antar ummat beragama. “Kami beri apresiasi atas cepatnya menyikapi berbagai isu yang berkembang,” ujar Sibawaihi Ismail.
Ketua HMI Merangin, Eka Putra, akan mengerahkan massanya untuk menghadiri Tablik Akbar dan zikir pada malam pergantian tahun baru 2017, karena itu merupakan bentuk apresiasi HMI kepada Pemkab Merangin.
Pada kesempatan itu, di hadapan Bupati Merangin dilaksanakan penandatangan nota kesepakatan kepedulian kerukunan antar ummat beragama di Kabupaten Merangin. nzr