Pasien Hingga Perawat Berhamburan/// Kecil
Sungaipenuh, AP – Diterjang angin kencang, tiba-tiba atap puskesmas desa Karya bakti, kecamatan Pondok Tinggi, Kota Sungaipenuh ambruk, kejadian ini membuat petugas medis, pasien dan keluarga pasienpun berhamburan keluar menyelamatkan diri, sekitar pukul 11.30 Wib, Rabu (04/01) akibatnya, aktifitas puskesmas menjadi terhenti, bahkan bisa dikatakan puskesmas tertutup sementara.
Salah seorang warga setempat Afas mengatakan sekitar pukul 11.30 wib siang, mendadak angin kencang tanpa tanda apapun tiba-tiba atap puskesmas pondok tinggi lepas dan terbang dari bangunan puskesmas yang dibangun permanen, “Para petugas pun nerhamburan keluar menyelamatkan diri,” ungkapnya.
Kejadian tersebut sontak membuat riuh warga setempat, bahkan dalam beberapa jam usai kejadian tim Reaksi Cepat (TRC) Kota Sungaipenuh turun langsung ke puskesmas untuk memantau kejadian.
“Kami sudah dilapangan, hanya atap yang ambruk,” sebut salah seorang anggota TRC.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sungai Penuh, Edy Zulyadi, membenarkan ambruknya atap puskesmas Koto lebu. Penuturan dia, Ambruknya puskesmas koto lebu ini, murni karena bencana puting beliung yang menghantam bangunan Puskesmas tersebut.
Pasalnya, bangunan puskesmas tersebut menggunakan atap stenlis yang berada dibagian belakang, yang memang cukup tinggi posisinya dari bangunan puskesmas secara keseluruhan.
“Yang ambruk atap puskesmas yang dibelakang saja, Kamis (5/12) bangunan tersebut diperbaiki”, singkatnya. (hen)