Kualatungkal, AP – Gubernur Jambi, H. Zumi Zola Zulkifli STP MA hadir dalam acara Tabligh Akbar Haul Sulthonul Aulia Syekh Abdul Qadir Al-Jailani Qaddasallahu Sirrahul Aziz, di Pondok Pesantren Al Baqiyatush Shalihat, Kualatungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Selasa (10/01).
Dalam sambutannya, Gubernur mengimbau masyarakat untuk menjauhi narkoba. Zola menyatakan, di era globalisasi tantangan semakin banyak, mulai dari minuman keras, narkoba, virus HIV/AIDS, pergaulan bebas, dan perkelahian antar pelajar. Zola mengatakan, permasalahan penggunaan dan peredaran narkoba merupakan salah satu permasalahan yang sangat serius. Karena itu, untuk memeranginya dibutuhkan tanggungjawab semua, tak cukup pemerintah saja.
Dikatakan Gubernur, Presiden Republik Indonesia, Jokowi telah menembak mati beberapa orang pengedar narkoba. Meskipun banyak kritik dari berbagai negara, sebagai pertanda bahwa permasalahan narkoba sangat serius yang sangat masyarakat.
“Saya, Kapolda, Danrem dan seluruh bupati dan walikota se Provinsi Jambi juga berkomitmen untuk memerangi narkoba,” tegas Zola.
Zola mengungkapkan, bulan lalu, ditangkap 2 Kg sabu-sabu di Jambi. Lalu 4 Januari 2017, juga ditangkap sindikat internasional dengan nilai narkobanya Rp 14 miliar. Ini sebagai gambaran maraknya bisnis narkoba di Jambi.
Untuk itulah, kata Zola diperlukan langkah-langkah strategis yang dapat membentengi anak-anak dan seluruh anggota keluarga menghindari narkoba ini. Salah satunya dimulai dari keluarga dengan pembekalan agama. Zola sangat mengapresiasi peringatan haul ini yang telah dilakukan secara rutin di Kabupaten Tanjabbar tersebut.
“Saya berterimakasih diundang dalam Haul ini. Zola berharap silaturahim dengan masyarakat Tungkal dan Kabupaten Tanjabbar terus terjaga,” tuturnya.
Zola menghimbau masyarakat untuk meneladani para penyiar agama yang diperingati dalam haul tersebut. Terkait milad Pondok Pesantren Al Baqiyatush Shalihat, Zola berharap, agar pondok pesantren tersebut terus berkarya menempa akhlak santri dan santriwati.
“Nilai tambah pondok pesantren sangat penting. Selain memberikan ilmu pengetahuan, juga melakukan pembinaan akhlak,” tambah Zola.
Zola mohon didoakan agar dapat bertugas semaksimal mungkin untuk masyarakat Provinsi Jambi. Setelah itu, Zola memberikan sahadah (piagam penghargaan) kepada Maturigi bin Abdul Hattah, santri yang berhasil menghafal Al-Qur’an 30 juz, dan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jambi, Hj. Sherrin Tharia Zola memberikan piagam penghargaan kepada 7 (tujuh) orang santriwati yang hafal Al-Qur’an 30 juz.
Selanjutnya, Zola diberi kehormatan untuk melakukan peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Al Baqiyatush Shalihat.
Hadir juga dalam kesempatan itu Wakil Ketua DPD RI, Farouk Mummad Walikota Jambi, H.Sy.Fasha, Anggota DPR RI Dapil Provinsi Jambi, H Bakri, Anggota DPD RI Dapil Provinsi Jambi, Abubakar Jamalia, perwakilan Bupati Tanjung Jabung Barat, serta para undangan lainnya.