Jambi, AP – Dalam mewujudkan Jambi Tuntas tahun 2021 sektor ketenagakerjaan, dimana Bapak Gubernur meminta melalui surat yang ditujukan kepada Bupati/Walikota se – Prov Jambi agar peserta magang lebih banyak yang bisa dikirim dan minimal satu Kecamatan dapat mengirimkan 10 orang calon peserta magang, hal ini disampaikan oleh Plt Transmigrasi Dan Tenaga Kerja Provinsi Jambi Yendry, Kamis (25/01).
Dikatakan Yendry, sesuai definisi magang yaitu belajar sambil bekerja, maka program magang ke Jepang ini merupakan salah satu upaya Pemprov Jambi khususnya untuk mengurangi angka pengangguran dalam rangka mewujudkan Jambi Tuntas tahun 2021 sektor ketenagakerjaan.
“Peserta magang kita kirim minimal satu kecamatan 10 orang calon peserta,” kata Yendry
Yendry menambahkan terkait seleksi kelulusan calon peserta magang, yang sudah lulus mengikuti tahapan kelulusan akan diseleksi tahapan berikutnya diantaranya test dasar bahasa Japan dan pelatihan bahasa Japan tahap I selama 2 Bulan 10 hari yang tempatnya ditentukan oleh IM Japan, selanjutnya bagi yang lulus akan mengikuti tahapan ke II yakni test Cevest di Bekasi selama 2 Bulan sambil menunggu panggilan dari perusahaan Japan untuk segera diberangkatkan.
“Untuk tingkatan tahapan test kelulusan itu harus mengikuti tahapan I dan tahapan II dan pembekalannya 2 bulan,” ujar Yendry
Yendry juga menyampaikan bahwa di Kabupaten Merangin akan dibentuk Lab Bahasa terpadu dimana untuk wilayah barat.
“kita pusatkan di Merangin dimana kita membuat MOU dengan STIKES Merangin yang memiliki alat dan ruangan Lab nya yang nantinya akan menampung calon peserta dari Kerinci, Sungai Penuh, Bungo, Tebo, Sarolangun dan Merangin, dengan dibentuknya Lab Bahasa Terpadu guna untuk mendidik Bahasa Jepang dan Bahasa Asing lain sesuai lowongan pekerjaan yang tersedia di luar negeri,’ jelasnya
Yendry menambahkan untuk seluruh biaya pelatihan yaitu honor intruktur, asrama, makan peserta dll di tanggung oleh anggaran APBD dinas tenaga kerja dan transmigrasi Prov Jambi tahun 2017.
“Untuk tahun 2017 ini telah di anggarkan untuk 3 paket berjumlah 60 orang, sedangkan untuk calon peserta dari kab/kota lain akan kita pusatkan di BLK Jambi, dimana nantinya kita akan adakan dlu sarana dan prasarana nya kedepan kita akan lihat untuk negara penempatan lain bagi TK kita ini seperti Korea dan negara lainnya,” pungkas Yendry. Bdh