Jambi, AP – Pimpinan Universitas Jambi (Unja) terdiri atas rektor, wakil rektor, dekan, kepala biro dan kepala humas, turun langsung menyosialisasikan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2017 kesebelas kabupaten/kota di Provinsi Jambi.
“Rektor, wakil rektor, kepala biro dan lainnya turun langsung melakukan sosialisasi SNMPTN ke daerah, salah satu targetnya agar Universitas Jambi bisa menerima sebanyak mungkin putra-putri Jambi melalui jalur SNMPTN,” kata Kepala Humas Universitas Jambi Akbar Kurnia Putra, Selasa (31/01).
Kegiatan program ‘turun gunung’ para pimpinan Unja itu berlangsung sejak 30 Januarihingga 6 Februari 2017g. Kegiatan yang bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Nasional di masing-masing kabupaten/kota itu fokus utamanya untuk memaksimalkan program SNMPTN 2017 sehingga seluruh sekolah SMA, SMK dan MA bisa mengaksesnya.
Materi utama dari program itu sosalisasi terkait tahapan pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) yang merupakan salah satu persyaratan siswa mengikuti SNMPTN. Penerimaan berdasarkan prestasi akademis (nilai rapor) yang dilakukan secara Nasional.
Seleksi ujian ini tidak berupa ujian tulis, melainkan berupa seleksi nilai rapor. Program untuk S-1 reguler ini iperuntukkan siswa dan siswi lulusan SMA/SMK/MA/sederajat tahun 2017.
Siswa yang dapat diajukan untuk mengikuti program itu adalah peserta UN 2017 yang berasal dari sekolah-sekolah yang telah memiliki NPSN dan mengikuti ketentuan yang ditetapkan Panitia pelaksana SNMPTN 2017.
“Saat ini sudah telah memasuki masa pengisian PDSS sejak 14 Januari dengan batas akhir 10 Februari 2017, sosialisasi dimaksimalkan sehingga tidak ada kendala pendaftaran SNMPTN akibat adanya sekolah yang belum melakukan pengisian PDSS. Pendaftaran SNMPTN dimulai pada 21 Februari hingga 6 Maret 2017 setelah dilakukan verifikasi PDSS,” katanya.
Sosialisasi pertama digelar di Muarasabak Kabupaten Tanjungjabung Timur. Selanjutnya kegiatan yang sama digelar marathon di sepuluh kabupaten/kota lainnya di Jambi.
Menurut Akbar, universitas negeri satu-satunya di Jambi itu berharap bisa menampung sebanyak mungkin putra-putri Jambi melalui jalur SNMPTN itu.
“Unja memiliki program studi lengkap, dan kami berharap menjadi pilihan utama bagi putra-putri Jambi, dan bisa mengakomodasikan para lulusan sekolah menengah di provinsi ini,” kata Akbar.
Pada penerimaan siswa baru tahun 2017 ini, Unja menyiapkan 6500-an kursi. Selain melalui program SNMPTN yang akan porsinya mencapai 40 persen, juga melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) sebanyak 30 persen dan 30 persen sisanya melalui jalur Ujian Masuk Bersama (UMB).
Sementara itu pada sosialisasi hari pertama di Tanjung Jabung Timur, menurut Akbar, responsnya cukup besar, dan pada kesempatan itu digunakan untuk menyampaikan komitmen perguruan tinggi itu untuk memberikan kesempatan bagi putra-putri Jambi melalui SNMPTN. ant