Jambi, AP – Polisi Kehutanan (Polhut) yang tergabung pada Tim Tiger Protection Patrol Unit (TPPU) menangkap ZN, pelaku pembalakan liar di Taman Nasional Berbak (TNB) dan Hutan Sembilang Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi.
“Pelaku berhasil kita tangkap karena diduga telah melakukan ilegal logging di kawasan hutan yang dilindungi,” kata Kepala Seksi Pengelola Taman Nasional (SPTN) Wilayah I, Syamsul Bahri saat dihubungi, Rabu (01/03).
Pelaku yang merupakan warga Desa Sungai Rambut, Kecamatan Berbak, Tanjung Jabung Timur itu, ditangkap pada Senin (27/02) di dalam kawasan hutan saat melakukan ilegal loging.
Selain menangkap pelaku, TIM TPPU juga menyita barang bukti antara lain satu unit alat penebang pohon (chainsaw), satu unit parang, satu unit perahu bermesin dan satu keping kayu hasil pembalakan liar.
Berdasarkan hasil pemeriksaan diketahui pelaku berperan sebagai kernet yang bertugas membantu operator memotong dan membelah kayu dan bertugas membersihkan batang pohon dan menyusun kayu yang telah dibelah.
“Sedangkan operator penebang pohon inisial BK melarikan diri saat proses penangkapan di tempat kejadian perkara, dan saat ini BK masih kita buru,” kata Syamsul.
Dalam prosesnya tersebut pelaku diduga telah melakukan Tindak Pidana Kehutanan melanggar pasal 50 ayat 3 huruf e jo pasal 78 ayat 5 UU Kehutanan No 41 tahun 1999 Tentang Kehutanan, dengan ancaman pidana penjara paling lama 10 tahun dan denda Rp 5 miliar.
Saat ini untuk proses selanjutnya pelaku beserta barang bukti dan data pendukung lainnya diserahkan ke UPT Balai Pencegahan dan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan Wilayah Sumatera.
“Pelaku di proses lebih lanjut oleh Penyidik Pegawi Negeri Sipil (PPNS) di Markas Komando Sporc Brigade Harimau Jambi,” kata Syamsul menambahkan. ant