Kualatungkal, AP – Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), H Safrial, MS mulai merubah paradigma pengelolaan potensi gas bumi yang menyebar luas di wilayah Tanjabbar.
Untuk ini, Bupati mulai membuka peluang besar bagi masuknya para investor lokal yang ingin mengembangkan potensi migas di Tanjabbar.
Bupati H Safrial sendiri telah melakukan study banding tentang pengelolaan LPG dan CNG Plant milik PT Gasuma Federal Indonesia yang berada dibawah naungan Super Energy Group di Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Pada kunjungan tersebut Bupati H. Safrial menawarkan kesempatan kepada PT. Gasuma untuk melakukan investasi dengan pengelolaan potensi gas yang ada di Tanjung Jabung Barat.
Langkah ini diambil agar kedepannya, pemerintah tidak lagi bergantung pada investor asing dengan memaksimalkan kerjasama BUMD.
Progam Bupati juga mendapat sambutan cukup antusias dari Direktur PT. Gasuma yang berencana melakukan survey dalam waktu dekat.
“Kalau ini terealisasi, maka Pemkab Tanjabbar akan memiliki pendapatan yang cukup besar. Bisa dimanfaatkan sepenuhnya untuk kesejahteraan masyarakat dan membuka lapangan kerja bagi tenaga kerja daerah,” tutur H Safrial.
Rencana pemerintah mendapat dukungan sebagian besar masyarakat Tanjabbar, pemerintah dalam menjalankan kebijakan progam diharapkan penuh tanggung jawab agar penyerapan tenaga kerja lokal bisa digenjot dengan keberadaan BUMD milik pemerintah.
“Kami sangat mendukung kalau progam ini jadi diterapkan. Sangat menjanjikan, masa depan generasi muda di Tanjab Barat tentu bakal lebih terjamin dengan dibukanya lowongan kerja yang cukup menjanjikan,” ujar Awi, salah satu tokoh pemuda Tanjabbar. her