Sungaipenuh, AP – Dari Lima Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang diajukan Walikota Sungaipenuh, pada paripurna beberapa waktu lalu, Lima fraksi dewan setujui empat Perda.
Paripurna pengesahan Perda ini, dihadiri Walikota Sungaipenuh H. Asafri Jaya Bakri, Jum’at (03/03), lalu. Pada agenda pandangan akhir fraksi dan pengesahan Perda ini, juga dihadiri oleh Forkompimda dan SKPD dilingkungan pemerintah kota Sungaipenuh.
Empat Raperda yang telah disahkan menjadi Perda, diantaranya, Perda Tentang Perangkat Desa, Perda tentang perubahan atas perda kota Sungaipenuh, nomor 8 tahun 2011 tentang Retribusi Izin Mendirikan Bangunan, Perda tentang perubahan atas perda kota Sungai penuh nomor 2 tahun 2012 tentang Pajak Hiburan, dan Perda tentang perubahan atas perda Kota Sungai Penuh nomor 7 tahun 2011 tentang Izin Gangguan.
Sementara itu, dari Lima fraksi di DPRD Kota Sungaipenuh, dalam pandangan akhir fraksi, melalui juru dibicaranya, menyetujui untuk mengesahkan empat Ranperda menjadi Perda. Sementara itu, Ranperda Tentang Benda Cagar Budaya, dinilai oleh semu fraksi belum memenuhi persyaratan.
Pada kesempatan yang sama, Walikota Sungaipenuh H. Asafri Jaya Bakri (AJB), dalam Pidatonya mengucapkan terimakasih kepada Anggota DPRD kota Sungaipenuh, dan SOPD pemarkasa yang telah membahas Ranperda yang telah diusulkan.
Dalam sambutannya, terkait Ranperda Benda Cagar Budaya yang belum disahkan DPRD, walikota mengintruksi kepada SOPD pemarkasa agar melengkapi persyaratan yang dibutuhkan menyangkut ketentuan perundang–undangan.
“Kepada SOPD saya instruksikan, agar melengkapi persyaratan dan melengkapi semua kekurang, sehingga Raperda ini, dapat disetujui dan disahkan”, tegas AJB. hen