Jambi, AP – Dalam rangka memberikan layanan kesehatan kepada warga korban banjir, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jambi telah membuka tiga posko kesehatan. Masing-masing di kawasan Sijenjang, Legok, dan Danau Sipin.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Jambi, dr. Ida Yuliati mengatakan, sebagian besar pasien yang datang ke posko kesehatan menderita penyakit kulit seperti gatal-gatal, batuk dan pilek.
“Waktu baru dibuka dulu sehari palingan 10 pasien, tapi kini rata-rata per hari mencapai 20 pasien,” kata Ida, Sabtu (18/03).
Diterangkannya, selama seminggu ini sudah ada sebanyak 420 pasien yang sudah mendatangi ke tiga posko tersebut. Rata-rata yang datang berobat adalah anak-anak dan remaja yang umurnya di bawah 18 tahun.
“Hampir sama jumlahnya antara penderita batuk, pilek dan gatal-gatal,” kata Ida.
Ia menambahkan, posko kesehatan tersebut dibuka selama bencana banjir masih melanda pemukiman warga. Dikatakannya lagi, di posko kesehatan tersebut ada perawat, dokter umum, tenaga administrasi dan bidan.
Warga yang ingin berobat tak perlu membayar dan membawa persyaratan apapun. Ida menambahkan, dari pantauan dinas kesehatan, ada satu puskesmas pembantu yang terendam banjir, yaitu di Legok Danau Sipin. Saat ini pelayananan kesehatan di daerah itu di pindah di pos Babinsa. “Pelayanan kesehatan tetap menjadi prioritas,” tandasnya. met