Jambi, AP – Program Bangkit Berdaya Kota Jambi mendapat apresiasi lembaga internasional karena dianggap memberikan inspirasi mendorong semangat kebersamaan dan gotong royong sekaligus menjadi solusi permasalahan perbaikan infrastruktur di lingkungan masyarakat.
“Inovasi dituangkan dalam program Bangkit Berdaya memasukan Kota Jambi menjadi kandidat penerimaan penghargaan ‘best citizen participation” dari sebuah lembaga internasional yang akan diumumkan di Kanada Juni mendatang,” kata WaliJota Jambi Syarif Fasha didampingi Kabag Humas Abubakar, Sabtu (01/04) lalu.
Bangkit Berdaya merupakan program membangun kecamatan secara intensif yang berazaskan swadaya. Terobosan itu merupakan program percepatan pembangunan sarana prasarana dan utilitas lingkungan yang merata melalui bantuan bahan material bangunan yang berbasis partisipasi masyarakat.
Menurut dia, program itu menarik minat lembaga internasional International Observatory on Participatory Democracy (IOPD) untuk mengkaji lebih dalam program yang digulirkan sejak 2014 itu.
Dengan masuk nominasi itu, program Bangkit Berdaya, kata dia Bangkit Berdaya mendapat pengakuan internasional, bermanfaat dan mendunia.
“Salah satu poin dari penilaian itu selain program ini tepat sasaran dan hemat anggaran, Bangkit Berdaya juga dapat meningkatkan semangat kebersamaan dan gotong royong yang notabene di lingkungan masyarakat perkotaan sudah memudar,” katanya.
Penilaian terhadap konsep dan program itu, kata Syarif mengacu pada kehadiran program Bangkit Berdaya dapat memacu semangat kebersamaan dan bergotong royong yang saat ini sudah susah ditemui.
Program itu memacu sistem yang mampu menggerakkan masyarakat yang berbeda profesi, jenis kelamin, suku dan ras, namun bisa bersatu pada waktu yang sama dengan melakukan hal yang sama dengan tujuan yang sama pula.
Program ini khusus diperuntukkan bagi lingkungan Rukun Tetangga (RT) yang usulannya belum dapat diakomodir pada Musrenbang Pemerintah Kota.
Bantuan yang diterima tidak berupa uang, namun berupa bahan bangunan yang akan digunakan untuk membangun jalan, drainase atau fisik lainnya yang diinginkan. Selanjutnya akan langsung dikerjakan oleh masyarakat sekitar secara swadaya dan terbukti membangkitkan jiwa gotong royong masyarakat. bdh