Bangko, AP – Tiga orang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Merangin harus dirawat di Rumah Sakit Daerah Kol Abundjani, dikarenakan muntah-muntah setelah mengkonsumsi Dodol Aceh setelah sidang Paripurna Jumat, (12/05) lalu.
Asmadi salah seorang kerabat anggota DPRD tersebut kepada Aksi Post menuturkan, insiden tersebut bermula saat tiga orang anggota DPRD Merangin yakni Jarjani, Kusri dan Sumardi sehabis melaksanakan sidang paripurna bersama anggota dewan yang lain menuju keruangan ketua DPRD.
“Sehabis melaksanakan sidang paripurna Jarjani bersama sejumlah anggota Dewan lainnya menyantap beberapa hidangan yang ada di ruangan Ketua DPRD di ruangan ketua ada berapa macam makanan termasuk Gelamai Aceh, yang di makan tiga anggota DPRD tersebut, habis makan Sumardi bersama Husri kerumah Jerjani, sampe di rumah Jerjani mereka makan nasi bersama sama habis makan Jerjani megatakan kepalanya pusing,” Terang Asmadi.
Lalu Jerjani mengajak sumardi periksa ke dokter 24 jam yang ada depan SPBU Pematang Kandis, saat Jerjani di periksa Sumardi juga sudah tergeletak d ruangan tunggu Jerjani berupaya melarikan Sumardi ke rumah sakit umum minta batuan orang untuk mengantarkan ke rumah sakit.
Karna tak berdaya lagi untuk meyetir Mobil Sesampainya di rumah RSD Jerjani menghubungi Husri mendengar kabar tesebut Husri lansung meluncur ke RSD, Namun sesampainya Husri di RSD Husri juga pingsan dan lansung dirawat,”Ujarnya.
Sementara itu Jarjani yang di bincangi Aksi Post mengatakan bahwa tensi darah naik dan pusing terjadi sesudah mengkonsumsi Dodol Aceh disalah satu ruangan di gedung DPRD sehabis Paripurna, “Cuman tensi naiklah, kemarin Paripurna sampai sore temakan dengan Dodol Aceh,” ujarnya.
Sementara itu dokter yang bertugas tidak berani memberi keterangan lebih lanjut mengenai ketiga pasien ini sebelum meminta izin kepada pihak pelayanan Rumah Sakit.
“Minta izin dulu ke pihak pelayanan, kami tidak berani mengeluarkan komentar kalau belum izin,” ujar salah seorang Dokter. nzr