Pemerintah Janji Tahun 2017 Jalan mulus
Jambi, AP – Menyambut Hari Raya Idul Fitri Tahun ini nampaknya Masyarakat Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi masih akan menikmati hancurnya jalan utama mereka, pasalnya dari tahun kemarin pemerintah hanya berjanji akan memperbaiki jalan tersebut, tapi tampaknya itu hanya isapan jempol semata.
Rusaknya jalan utama tersebut membuat aktifitas lalulintas di daerah tersebut menjadi terganggu, karna dibadan jalan terdapat banyak lobang yang mengangga dan digenangai air. Pantauan Aksi Post dilapangan, kendaraan yang melintas memilih jalan yang dapat mereka lalui.
Menurut salah satu pengguna jalan yang enggan menyebutkan namanya, saat melintas di jalan tersebut mengatakan, selama ini jalan Sungai Gelam mengalami kerusakan belum lama ini sudah ada upaya dari pemerintah tapi hanya sebagian badan jalan yang diperbaiki, kami berharap pemerintah bersunguh-sunguh untuk menyelesaikannya.
Diketahui, tahun lalu, Gubernur Jambi H. Zumi Zola Zulkifli sempat menijau jalan utama tersebut, diperkirakan lebih dari dua kilo meter jalan jalan Ponorogo Kebun IX rusak dan ada 4 titik dinyatakan rusak berat, bahkan dari Sungai Gelam hingga Desa Kebun Sembilan sudah merupakan jalur berbahaya bagi warga pada saat ini. Apalagi ketika hujan maka jalan ini layaknya sungai berlumpur, menanggapi hal tersebut, Gubernur menganggarkan Rp 7 Miliar untuk perbaikan jalan tersebut.
Jalan ini, lanjut Zola, merupakan penopang ekonomi warga yang tinggal di wilayah perkebunan dan merupakan jalur produksi bagi sebagian warga yang tinggal di sekitar perusahaan perkebunan kelapa sawit dan perusahaan pertamina di wilayah Sungai gelam.
Menurut Zola kondisi ruas jalan cukup memprihatinkan bahkan tak sedikit kendaraan besar harus tergenang akibat lubang besar yang cukup parah membuat kendaraan tak bisa bergerak.
“Untuk sementara kita perbaiki dulu jalan yang berlubang dan berlumpur sampai proses pengerasan. Kita telah anggarkan pada tahun 2017 sebanyak Rp 7 Miliar untuk memperbaiki jalan kebun IX ini,” ungkap Zola.
Selanjutnya, Zola mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Jambi telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi, untuk jalan Provinsi akan dibangun tahun 2017 dan jalan Kabupaten juga dibangun. “Agar masyarakat bisa menikmati jalan yang lebih bagus,” jelas Zola.
Tokoh pemuda Kabupaten Muarojambi, Yulianto kepada Aksi Post mengatakan, menanggapi hal tersebut ia mengatakan, permasalahan insfrastruktur terutama jalan menjadi permasalahan gelobal, jangankan yang jauh dari pandangan kita, yang berada di depan mata kita, seperti Simpang Rimbo saja keadaaanya masih memprihatinkan.
“Kemaren betul dana APBD kita sama dengan jawa barat, pertanyaannya dana itu tentunya digunakan untuk janji-janji politik, jalan yang ada di Sungai Gelam itu bukan tahun ini saja melainkan sudah dari tahun lalu, kami pun minta koordinasi sama warga-warga yang ada disana , artinya kami kecewa dengan janji yang dijanjikan oleh pemerinta, mengenai segala hal pembangunan dikabupanten dan kota yang pernah disampaikan pada waktu kampaye, kemudian bukan hanya jalan, janji satu kecamatan satu eskalotor harus di buktikan,” ujarnya.
Hampir duatahun Gubernur Jambi yang baru menjabat, saya mohon sekiranya Jambi dibangun bersama tapi tidak meninggalkan janji yang pernah diucapkan pada waktu kampanye. tim