Jambi, AP – PT Pertamina (Persero) tetap menyiagakan petugas operator untuk menjaga Meter Regulator Station (MRS) atau perangkat yang mengalirkan pasokan jaringan kota (city gas) kepada para pelanggan selama Lebaran Idul Fitri 1438 Hijriah.
“Meski libur lebaran, petugas operator jaringan gas kota akan tetap bersiaga 24 jam untuk menjaga Meter Regulator Station (MRS), mengecek jaringan dan melayani apabila ada keluhan pelanggan jaringan gas kota,” kata Stakeholders Relation Manager PT Pertagas Niaga (PTGN) Ratna Dumila melalui keterangan tertulisnya yang diterima Antara, Senin (19/06).
Jaringan gas kota yang dikelola PT Pertagas Niaga yang merupakan anak perusahaan PT Pertamina (Persero) itu menjamin pasokan dan suplai jaringan gas kepada para pelanggannya akan tetap lancar sehingga masyarakat diminta tidak khawatir.
“Sejauh ini pasokan gas dari hulu penyuplai gas kota aman termasuk saat libur lebaran nanti. Jadi masyarakat pelanggan jaringan gas kota bisa tenang merayakan libur Idul Fitri ini, ” kata dia.
Bagi pelanggan jaringan gas kota yang akan mudik lebaran dalam waktu lama, diimbau agar memperhatikan keamanan instalasi jaringan gas di rumahnya masing-masing. Selain memastikan kompor dalam keadaan mati, mereka juga diminta menutup valve/keran aliran gas yang berada di dekat kompor maupun meteran jargas.
“Sebelum meninggalkan rumah, pelanggan kami mohon juga memeriksa apakah tercium bau gas yang bocor atau tidak. Melakukan hal-hal ini bisa sangat berguna agar masyarakat bisa tenang saat meninggalkan rumah,” katanya.
Untuk menyosialisakan langkah pengamanan jaringan gas saat mudik lebaran, petugas operator juga berkoordinasi dengan RT/RW setempat maupun mendatangi pelanggan dari rumah ke rumah.
“Bila pelanggan jaringan gas kota mendapati gangguan, mereka bisa segera menghubungi Contact Center Pertamina 1-500000 yang bisa dihubungi 24 jam dan setiap laporannya akan diteruskan ke tim di lapangan untuk bisa segera diatasi,” katanya.
Dari segi lingkup bisnis PT Pertagas Niaga bergerak bidang komersialisasi gas bumi baik yang melalui gas pipa, dalam bentuk CNG, LNG serta pengembangan jaringan gas kota yang saat ini menjangkau sejumlah daerah di Indonesia. ant