Jambi, AP – Inalillahi wainnailaihirojiun. Kabar duka kembali menghampiri aktifis dan advokasi Indonesia khususnya di Jambi. Fahrin Effendi Siregar, putra terbaik bangsa pergi untuk selamanya meninggalakn Kita Semua.
Setelah menghembuskan nafas terakhirnya pada minggu malam (09/07) sekitar pukul 21.00 WIB dirumah sakit Abdul Manap, Kota Jambi, setelah mendapat pertolongan medis. Almarhum diketahui mempunyai riwayat penyakit jantung, dan salutnya almarhum tak mengeluh dengan kondisi kesehatan yang dia derita.
Sahabat Almarhum, Budi Setiawan menceritakan, pada minggu malam Almarhum sempat mengantar anaknya untuk mencari peralatan elektronik didaerah Mayang. Dalam perjalanan, secara tiba-tiba Almarhum mengeluhkan kondisi kesehatannya, sehingga dengan kondisi tersebut oleh keluarga langsung segera melarikan ke Rumah Sakit untuk mendapat pertolongan.
Namun, kehendak Yang Maha Kuasa berkata lain, tepat pada sekitar pukul 21.00 Wib oleh Dokter Almarhum dinyatakan sudah tiada.
Fahrin merupakan sosok aktivis yang berjiwa besar dan berfikiran kritis terhadap pembangunan negeri ini, dia aktif sebagai pejuang aktifis sejak tahun 90-an, selain itu juga dia juga aktif di organisasi Peradi (Persatuan Advokasi Indonesia) sebagai pengacara.
Rumah duka yang berada diperumahan Perum Arwana, Kelurahan Bagan Pete, Kecamatan Alam Berajo, Kota Jambi Ramai didatangi oleh para sahabat dan sahabati untuk memberikan penghormatan terakhir. Almarhum dikebumikan pada Senin (10/07) Siang di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di kelurahan Bagan Pete, Kota Jambi.
Dimata masyarakat dan sahabat, beliau mempunyai sosok yang kharismatik, bersahaja, sederhana dan murah dalam bergaul. Almarhum meninggalkan dua orang anak dan seorang isteri tercinta bernama Mai.
Hadir dirumah duka, Mantan Anggota DPR-RI tiga priode dan Bupati Tanjung Jabung Barat dua Priode H. Usman Ermulan. MM yang di dampingi oleh isteri Hj. Ersita Usman yang memberikan penghormatan terakhir kepada Almarhum.
Usman mengatakan, semasa hidup almarhum tercatat aktif diberbagai kegiatan sosial, tak hanya aktif diaktifis saja tetapi juga aktif diberbagai pengajian.
“Kita tentu sangat merasa kehilangan, beliau mempunyai sosok cerdas, dan pekerja keras. Fahrin juga aktif memberikan Advokasi ditengah masyarakat serta Aktif sebagai penggagas Anti Korupsi di Jambi,” kata Usman. (bdh)