Muarasabak, AP – Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) akan mengadakan Pameran dan Bazar akbar dari tanggal 5 sampai 12 Agustus, untuk menyemarakkan MTQ tingkat provinsi Jambi ke-47 pada bulan Agustus mendatang.
Hero suratman, Kepala dinas prindustrian dan perdagangan (Perindag) Tanjabtim melului Kabid Perdagangan Muhammad Awaludin mengatakan, Setelah dilaksanakan rapat kesiapan Pameran dan Bazar beberapa waktu lalu, salah satunya membahas tentang kesiapan stand Pameran yang akan disiapkan oleh Pemkab Tanjabtim sebagai panitia Pamerannya adalah Disperidag.
“Rencananya Pemkab akan menyiapkan stand roder AC yang akan menampung lebih kurang 24 stand, yang terdiri dari seluruh Kabupaten/Kota se Provinsi jambi dan seluruh Kecamatan se Kabupaten Tanjabtim. Pihak Kecamatan akan di support atau didukung oleh OPD yanag ada di Tanjabtim,” katanya.
Ia menjelaskan, Untuk stand para pedagang, pihak Disperindag sudah jauh jauh hari mensosialisasikan nya kepada pedagang yang ada di wilayah Tanjung Jabung Timur khususnya wilayh perkantoran dan sekitarnya.
“Tujuannya adalah, agar pedagang diwilayah Tanjabtim jangan hanya jadi menjadi penonton di arena tersebut, Alhamdulillah, dari hasil sosialisasi itu sebagian besar pedagang makanan dan minuman yang ada di Tanjabtim ikut, tapi bukan dalam artian pedagang luar dari Tanjabtim tidak boleh ikut, karena harapan pak bupati, jangan hanya melihat serimonialnya saja, tetapi bagi masyarakat dimana kegiatan akbar ini dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitarnya,” jelasnya.
Awaludin mengungkapkan, Tendan untuk pedagang nantinya, terbagi dalam dua jenis, yaitu tenda souvenir non makanan ada dua unit yang akan menampung 80 pedagang, dan tenda makanan (Puja sera) satu unit akan menampung lebih kurang 35 pedagang.
“Sedangkan tenda untuk perusahaan perusahaan akan kami siapkan melalui pengusaha tendanya, karena mereka bayar ke pengusaha tenda lebih kurang 20 unit,” ungkapnya.
“Sampai hari ini yang sudah memastikan ikut antara lain, Bank 9 jambi, travel umroh Al-mabrur jambi, Bank Mandiri, BNI, Ani hanim, Dealer Toyota, Honda dan lainnya. Itu sudah memastikan, insya Allah yang belum terisi masih dalam tahap konfirmasi final dengan pihak panitia, tapi mereka sudah mendaftar,” sambungnya.
Khusus untuk tenda makanan diluar tenda, lanjutnya, ada sekitar 20 sampai 30 pelaku ataupun pedagang makanan yang akan memasang sendiri tendanya.”Tetapi, tetap mngedepankan estitika arena pameran dan bazar tersebut,” lanjutnya.
Masih dikatakan Awaludin, Kepada setiap pedagang yang menggunakan fasilitas tenda yang sudah disediakan olh Pemkab Tanjabtim ataupun yang memasang sendiri dikenakan biaya sebesar 250 ribu perlapak selama kegiatan.”Rinciannya, untuk biaya kebersihan 50 ribu, biaya keamanan 50 ribu dan biaya instalasi listrik 150 ribu, seluruh biaya tersebut harus dibayarkan sebelum pedagang menepati lapak,” pungkasnya. fni