Bangko, AP – nBupati Merangin H Al Haris dan rombongan pada Sabtu sore (19/08) menyantuni korban kebakaran di Desa Pulau Ramah Kecamatan Muara Siau. Ada sebanyak 18 kepala keluarga (KK) dari 114 jiwa yang disantuni bupati.
Dari 18 KK itu, yang rumahnya rusak parah dan rata dengan tanah sebanyak 12 unit rumah, sedangkan selebihnya rumahnya mengalami rusak ringan. Kebakaran hebat yang menggemparkan warga Luhak 16 itu, terjadi pada Sabtu (19/8) sekitar pukul 09.30 Wib.
Saat kebakaran itu terjadi, bupati bersama Forkopimda dan para pejabat di jajaran Pemkab Merangin, tengah berada di panggung kerhormatan pawai HUT RI ke-72. Begitu pawai usai, bupati bersama rombongan langsung menuju tempat terjadi perkara (TKP).
‘’Innalillahi wainnaillaihi rojiun, apa yang dikehendaki Allah bila mau diambil langsung diambil-Nya. Untuk itu semua warga harus bersabar menerima cobaan ini, percayalah semua kejadian ini ada hikmahnya,’’ujar Bupati.
Diakui bupati rumah-rumah yang hangus tersebut, memang sangat rawan terjadi kebakaran, karena berkontruksi kayu dengan dinding papan yang sangat mudah terbakar.
Namun demikian bupati mengucapkan terimakasih kepada para Petugas Pemadam Lebakaran pimpinan Sukoso dan masyarakat yang telah bekerja maksimal memadamkan api, sehingga tidak semua rumah di desa itu terbakar habis.
Sedangkan bantuan yang diberikan bupati saat menjenguk para keluarga koban kebakaran tersebut, berupa beras satu ton, tenda, terpal, tikar, perlengkapan bayi, handuk dan pakaian dalam.
Selain itu bupati juga memberi bantuan makanan berupa, biskuit, sarden, mie instan, gula, minyak goreng dan uang tunai. Kedepannya bupati juga bermaksud membantu bahan material seperti atap seng kepada para koban kebakaran. (nzr)