Bangko, AP – Bentrok antar sesama warga Suku Anak Dalam (SAD) pecah, Informasi yang diperoleh, warga SAD kelompok Temenggung Joni diserang oleh kelompok Temenggung Jang yang bermukin di Desa Mentawak, Kecamatan Nalotantan, Minggu (20/08) pagi, akibat kejadian tersebut beberapa warga SAD dari Temenggung Joni luka-luka, hingga jam 5 sore kemarin situasi di lokasi masih memanas.
Tidak sampai disitu, kedua belah pihak pulang kerumah masing-masing untuk mengambil senjata dan mereka siap perang.
Dari data yang didapat Aksi post, keributan bermula akibat isu ada salah satu warga SAD bernama Jang Kriting memperkosa ibu kandungnya. Dari informasi itulah bentrokan terjadi sesama warga SAD.
Untuk mencegah keributan kembali terjadi, puluhan aparat Polres Merangin disiagakan di lokasi kejadian. Kini aparat kepolisian berusaha mendamaikan kedua belah pihak.
Tarak, pembina SAD di Merangin, mengaku baru tahu adanya keributan ini. “Kita tunggu nanti ada perundingan,” ujarnya singkat.
Azrul Afandi, Kasi PKAT SAT Kabupaten Merangin saat dikonfirmasi membenarkan adanya kabar sebut. Namun Azrul belum bisa berkomentar banyak terkait informasi itu.
“Ya, saya juga dapat informasi. Saat ini saya dalam perjalanan menuju lokasi untuk melakukan pengecekan,” ujar Azrul.
Ditambahkan Azrul, informasinya yang terlibat bentrokan adalah sesama warga SAD. “Untuk kondisi di lapangan saya belum tahu,” pungkasnya. (nzr)