Jambi, AP – Anggota Satreskrim Polres Tebo mengungkap dua kasus pembalakan liar atau illegal logging di daerah Teluk Kuali, Kecamatan Tebo Ulu, Kabupaten Tebo dengan barang bukti diamankan puluhan batang kayu gelondongan tanpa dilengkapi dokumen resmi
Kabid Humas Polda Jambi AKBP Kuswahyudi Tresnadi mengatakan, pengungkapan kasus pembalakan liar tersebut dilakukan pada Jumat lalu (18/8) setelah adanya informasi dari warga akan aksi pembalakan liar dikawasan hutan di kabupaten tersebut masih cukup marak terjadi.
Kasus pertama yang berhasil diungkap Kasat Reskrim Polres Tebo AKP Maruli Hutagalung, saat melakukan pengecekan kendaraan pengangkut kayu yang melintas di jalan lintas Sumatera dan kemudian diperiksa seorang sopir berinisial AH (45), warga Sungai Abang, Kecamatan VII Koto, Kabupaten Tebo, mengakut kayu batangan tanpa dokumen resmi.
AH ditangkap sekira pukul 21.30 WIB di Simpang Lagpon, Desa Teluk Kuali, saat mengendarai mobil truck warna kuning tanpa nomor polisi. Mobil tersebut bermuatan 17 batang kayu log tanpa dokumen yang sah dan kasus penangkapan kedua dilakukan sekira pukul 21.40 WIB, dilakukan penangkapan terhadap DI (34), warga Aur Cino, Kecamatan VII Koto, Kabupaten Tebo. Pelaku DI ditangkap saat mengendarai mobil truck PS 120 warna kuning tanpa nomor polisi yang bermuatan 12 batang kayu log tanpa dokumen resmi.
“Dari hasil pengungkapan itu ada sebanyak 29 batang kayu batangan gelondongan yang diamankan petugas Polres Tebo sebagai barang bukti dalam kasus pembalakan liar yang menunjukkan masih cukup banyak aktivitas disana,” kata Kuswahyudi, Senin (21/08).
Hasil dari pemeriksaan terhadap pelakunya bahwa kayu gelondongan batangan dengan panjang empat meter tersebut diketaui berasal dari kawasan hutan di Desa VII Koto Ulu, Kabupaten Tebo dan untuk proses lebih lanjut, pelaku beserta barang bukti mobil dan kayu dibawa ke Mapolres Tebo guna penyelidikan lebih lanjut. (ant)