Muarasabak, AP – Untuk mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan di Kecamatan Sadu, Tim gabungan Polsek Sadu bersama TNI, Manggala Agni dan Tim Taman Nasional Berbak melakukan patroli terpadu pada pagi hari, kamis (24/08) sekira pukul 09.00 WIB sampai 15.30 WIB.
Dalam patroli itu, Tim gabungan mulai menyisir dari desa sungai cemara, desa labuan dan desa air hitam laut. (wilayah desa yang berbatasan dengan taman nasional berbak).
Petugas Polsek Sadu Aiptu Marchel Y mengatakan, patroli ini dilaksanakan diperbatasan wilayah antara Desa dengan Taman Nasional Berbak (TNB). “Serta memastikan ada atau tidaknya titik api dilahan masyarakat maupun dihutan TNB,” kata Aiptu Marchel Y.
Selain patroli, Tim gabungan mencari sumber air untuk persiapan jika terjadi kebakaran Hutan dan Lahan dikemudian hari.
“Kita juga memberikan penyuluhan kepada masyarakat desa sekitar Taman Nasional Berbak agar tidak membakar lahan,” lanjutnya.
Ia menjelaskan, personil dalam patroli hari itu terdiri dari manggala agni tiga orang, yakni Hasbiansyah, Firman Yusuf dan Aprisal. Sedangkan Tim dari TNB satu orang yaitu atas nama Khailani.
“Dari Tim TNI AD/Babinsa Desa Remau baku tuo satu orang yaitu Serka H Sitorus dan Polsek Sadu satu orang yaitu Aiptu Marchel Y, ” jelasnya.
Hasil yang dicapai, sambungnya, tidak ditemukan adanya titik api di hutan Taman Nasional Berbak maupun lahan masyarakat.
“Dan masyarakatpun tidak ada yang membakar lahan diwilayah desa desa yang disambangi,” sambungnya.
Setelah ditemukan beberapa sumber air di Parit 2 yang berupa anak sungai, Tim Manggala agni langsung memberi tanda dengan titik koordinat untuk mempermudah mencari sumber air dikemudian hari.
“Dalam giat ini kita juga langsung memberi pesan Kamtibmas dan mendapatkan informasi Kamtibmas dari masyarakat,” pungkasnya.(fni)