Kualatungkal, AP – Puting beliung melanda warga Teluk Nilau kecamatan Pengabuan, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) pada Sabtu (26/8) sekitar pukul 15.15 WIB.
Akibat musibah tersebut, sembilan unit rumah dan tiga bangunan mengalami kerusakan. Bahkan tiga rumah diantaranya mengalami rusak berat, enam rumah lainnya rusak ringan, begitu juga dengan tiga unit bangunan umum hanya mengalami rusak ringan.
Kepala BPBD Tanjabbar, H.Erwin, mengatakan, musibah angin puting beliung tersebut tiidak terdapat korban jiwa. Usai kejadian tim dari kecamatan dan kabupaten, kepolisian langsung menuju lokasi guna mendata dan menyalurkan bantuan logistik dari BNPB melalui BPBD Kabupaten Tanjabbar untuk para korban musibah angin puting beliung.
“Bantuan diberikan dari BPBD adalah selimut, terpal, tiker, dan makanan dan minuman kaleng,” jelasnya.
Camat Pengabuan, Hermansyah mengatakan, kejadian disertai dengan hujan deras tiba-tiba terdengar suara angin kencang menghantam rumah warga yang berada di depan Kantor Camat Pengabuan.
“Angin berputar-putar dari depan, kemudian mengarah ke rumah salah satu warga yakni ibu Hardiyanti,” ujarnya melalui sambungan ponsel, Sabtu sore.
Selain merusak rumah warga, terjangan angin puting beliung juga merobohkan papan merk Kantor Camat Pengabuan dan pohon di halaman Kantor Camat tersebut.
Herman menambahkan, pada waktu bersamaan selain di RT lainnya Kelurahan Teluk Nilau, puting beliung juga menghantam dua rumah warga lainnya, yakni rumah milik pak Basri dan Ridwan (43).
“TKP kedua ini Rumah pak Basri lebih parah, rumah terangkat tinggal lantai,” jelasnya. (her)