Bangko, AP – Bupati Merangin H Al Haris bersama rombongan pada Minggu malam (17/9), melakukan Perjalanan pejabat tidur di dusun (Pertisun) ke Desa Durian Batakuk Kecamatan Renah Pembarap.
Selain menampung berbagai aspirasi masyarakat, pada Pertisun kali ini bupati menemukan kondisi jalan yang cukup parah sepanjang tujuh kilometer menuju desa tersebut.
Tidak hanya itu, bupati juga melihat langsung kondisi jalan yang menyempit akibat rimbunnya semak belukar di kanan dan kiri jalan. ‘’Saya minta Kepala desa (Kades) harus mempunyai mesin rumput, untuk menebas lalang ini,’’ujar Bupati.
Bupati juga menemukan beberapa lampu jalan yang tidak menyala lagi dan kurangnya Trafo PLN, untuk melayani rumah-rumah warga. Masyarakat juga mengeluhkan belum adanya sinyal telepon seluler di desanya.
Menanggapi semua itu, bupati minta Kades untuk mengajukan perbaikan jalan sepanjang tujuh kilometer itu di Musrenbang Kecamatan, sehingga pada 2018 dananya bisa dianggarkan.
Terkait kurangnya Trafo PLN, bupati segera mengusulkan ke PLN. Sedangkan untuk sinyal telepon seluler yang belum ada, bupati juga telah mengajukan permohonan ke PT Telkom, yang insya Allah towernya akan dibangun tahun depan.
Pada dialog yang berlangsung di rumah Kades Durian Batakuk itu, bupati minta kepada Kades untuk segara membuat Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), menyediakan sarana olahraga dengan membangun lapangan bola serta bendungan.
‘’Di setiap desa itu harus punya lapangan bola, lapangan volly, badminton, takraw dan tenis meja, sehingga pemuda desa akan disibukan dengan barbagai aktivitas olahraganya,’’tegas Bupati.
Bupati juga berharap kepada Kades untuk membangun Mbung (Bendungan), sehingga sawah-sawah bisa teraliri air dengan baik dan cukup. Tidak hanya itu, untuk wilayah objek wisata, bupati minta Kades bisa membangun jalan setapak.
Pada acara pertisun tersebut, pada pagi harinya Senin (18/9) bupati sempat meninjau kondisi SD Negeri 156/VI Desa Durian Batakuk. Di SD tersebut bupati menekukan tidak adanya guru olahraga.(nzr)