Sarolangun, AP – Identitas jasad wanita yang ditemukan mengapung di aliran Sungai Tembesi daerah Kelurahan Dusun Sarolangun Kecamatan Sarolangun akhirnya diketahui.
Jasad tersebut diketahui bernama Kholidah Alias Idah (76) warga RT 23 Kelurahan Aur Gading, Kecamatan Sarolangun. Kholidah diketahui menghilang dari rumah sejak Kamis (28/9) lalu. Menurut keterangan, korban yang sudah lanjut usia ini memang sudah mengalami gangguan ingatan alias pikun. Setiap harinya korban selalu keluar rumah dengan berjalan kaki keliling Sarolangun, tanpa ada tujuan.
“Identitas jasad yang ditemukan sudah kita ketahui bernama Kholidah warga Kelurahan Aur Gading,” kata Kapolres Sarolangun melalui Kabag Ops Kompol Agus Saleh.
Warga Temukan Mayat Perempuan Mengapung di Sungai Tembesi Keterangan keluarga korban, bahwa almarhumah Kholidah setiap harinyakeluar rumah dan kembali setelah sore hari atau maghrib. Itupun saat pulang ke rumah terkadang diantar oleh warga lantaran korban lupa jalan pulang alias pikun.
“Penuturan keluarga korban, almarhummah memang setiap hari keluar dan pulangnya sore. Dan korban setiap dilarang untuk tidak keluar rumah oleh cucunya, maka korban akan marah-marah,” terang Kabag Ops.
Selain itu, almarhum yang juga banyak dikenal oleh masyarakat kota Sarolangun ini yang sering kali melihat almarhum berjalan kaki tanpa tujuan, setiap diantar pulang ke rumah oleh keluarganya maupun warga, almarhum lantas kembali keluar rumah lagi.
Atas Musibah ini, sebut Kabag Ops keluarga korban menolak untuk divisum dan menerima kematian korban sebagai musibah.
“Anak almarhum Kholidah yaitu saudara Efendi dan cucu-cucunya menerima kematian almarhumah Kholidah sebagai suatu musibah mengingat kondisi Almarhum telah lanjut usia dan mengalami gangguan ingatan alias pikun, dan ingin agar proses pemakaman dapat dipercepat,’’ sebut Kabag Ops seraya mengakui setelah disarankan otopsi namun keluarga korban menolaknya. luk