Marasabak, AP – Dalam acara Lauching desa menyala 10 desa berlistrik provinsi jambi tahun 2017 yang dilaksanakan di SK 28 desa Karya bakti, Kecamatan Rantau rasau, Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), Rabu (01/11) kemarin.
Kepala desa (kades) Karya Bakti, Saihata, S.Pd dan masyarakat merasa bersyukur dan mengucapakan rasa terimakasihnya kepada gubernur Jambi H. Zumi Zola Zulkifli dan Bupati Tanjabtim H. Romi Hariyanto karena sempat melakukan panen raya Jagung perdana di desanya.
Dengan panen raya tersebut, tentunya masyarakat yang tergabung bersama kelompok Tunas muda dapat melaksanakan panen jagung perdana yang sebelumnya di bina oleh pemerintah yang bekerjasama dengan institut pertanian Bogor (IPB) dan perusahaan itu semakin terarah.
“Kita patut bersyukur dan berterima kasih, karena selama ini pemerintah dan pihak IPB selalu hadir dalam memberikan penyuluhan kepada kelompok tani jagung dan kedelai. Meskipun ini kali pertama dilakukan di desa Karya bakti, namun masyarakat bisa merasakannya secara langsung,” ujar Saihata, S.Pd ketika dikonfirmasi Aksi Post, rabu (01/11).
Ia berharap, kedepannya petani di desa karya bakti akan lebih baik Lagi.
“Saya mengapresiasi karya masyarakat dan kinerja IPB yang turut membantu masyarakat, sehingga hal ini merupakan yang positif dalam meningkatkan penghasilan masyarakat yang berdampak pada peningkatan perekonomian di wilayah Kabupaten dan Provinsi,” ungkapnya berharap.
Selanjutnya, mengenai launching desa menyala, dirinya dan masyarakat menyambut baik, karena selama ini penerangan untuk di desa Karya bakti sangat diimpikan sekali oleh masyarakat. Karena selama ini untuk penerangan hanya menggunakan PLTD.
“Alhamdulillah dengan adanya desa menyala masyarakat sangat senang sekali,” lanjutnya.
Ia memaparkan, dengan adanya program ini, tentunya bisa menambah ekonomi masyarakat. “Insya Allah kedepannya kami akan membuat lampu jalan. Yang kegunaannya nanti, selain untuk menerangi jalan, juga bisa mengurangi kejahatan. Selain itu, kegunaan listrik bisa juga untuk meringankan masyarakat dalam mengerjakan apa saja yang bersangkutan dengan listrik. misalnya, dibidang pertanian jagung, kalau mau diolah tentunya harus pakai listrik,” pungkasnya.
Dalam acara launching tersebut, desa Karya Bakti mendapat bantuan sebesar 40 juta dari Genderal Mengejar PT.PLN WS2JB Daryono untuk pembangunan Musholah yang diterima langsung oleh Kades Saihata.(fni)