Jambi, AP – Mengafresiasi budaya seni islam, Pemerintah Kota Jambi gelar Festival Rebana yang dipusatkan dihalaman Kantor Walikota Jambi.
Festival yang diikuti oleh ratusan peserta ini langsung dibuka oleh Ketua PKK Hj. Yuliana Fasha, Senin (06/11), yang dihadiri oleh seluruh Unsur forkompimda Kota Jambi.
Festival rebana ini mempunyai nilai seni yang sangat relegius dan strategis. Seni budaya Islam ini merupakan pintu masuk dalam membangun kreasi dan inovasi masyarakat Kota Jambi.
Dalam sambutannya, Yuliana Fasha mengatakan disamping sebagai seni yang bernuansa Islami, Festival Rebana dapat dijadikan media dakwah yang memberikan nuansa tersendiri bagi peningkatan iman dan taqwa melalui syair dan nada Qasidah.
“Qasidah rebana ini sudah dikenal, tidak hanya tingkat Nasional tetapi secara global. Karena disukai terutama pemeluk agama Islam, dan telah dipentaskan berbagai ivent internasional,” ujarnya.
Selain itu, Yuliana Fasha juga mengajak kaum muda mudi Jambi untuk memelihara budaya Islam sebagai wujud ketaatan dan kecintaan terhadap agama.
“Budaya yang didasari ajaran agama tentu wajib ditingkatkan dan dipelihara keberadaannya, serta dapat menjadi identitas bagi anak Neger Jambi yang menyukai seni Qasidah,” jelasnya.
Begitupula Yuliana Fasha menyambut baik atas pergelaran tersebut, dikatakannya Festival Rebana adalah salah satu unsur untuk membendung kemerosotan ahlak anak remaja saat ini.
Karena kegiatan seni Rebana ini mengandung pesan moral nan baik yang disampaikan melalui syiar dan irama.
Disamping itupula, kegiatan ini merupakan wadah bagi anak muda dan ibu-ibu pencinta seni melayu dalam menuangkan hobby, talenta dan bakat mereka dibidang qasidah rebana.
“Saya yakin kegiatan ini akan memberikan dampak positif untuk menjadikan kota Jambi sebagai daerah yang berbudaya, kearifan lokal yang menjunjung tinggi persaudaraan dan persatuan dan mencegah pengaruh negatif kenakalan remaja,” sebutnya. (Budi)