Jambi, AP – Jumlah angkatan kerja di Provinsi Jambi pada Agustus 2017 mencapai 1.725.000 orang atau bertambah sebanyak 32.000 orang dibanding angkatan kerja Agustus 2016.
Keadaan ketenagakerjaan di Provinsi Jambi pada Agustus 2017 diwarnai dengan perubahan beberapa indikator, seperti Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) Provinsi Jambi pada Agustus mencapai 67,52 persen, kata Kepala BPS Jambi Dadang Hardiwan, Senin (06/11).
Kemudian lagi TPAK 2017 lebih rendah dibandingkan TPAK pada Agustus 2016 sebesar 67,54 persen, namun jika dibandingkan dengan Agustus 2015 angka TPAK sebesar 66,14 persen artinya TPAK Agustus 2017 masih lebih tinggi.
Penduduk yang bekerja pada Agustus 2017 sebanyak 1.658.800 orang bertambah sebanyak 33.300 orang dibanding keadaan Agustus 2016 dan jika dibanding keadaan Agustus 2015 pertambahnnya sebesar 107.400 orang.
“Menggeliatnya perekonomian Provinsi Jambi diiringi bertambah minat penduduk usia produktif untuk aktif secara ekonomi,” kata Dadang Hardiwan.
Kemudian membaiknya perekonomian ditandai dengan kenaikan harga komoditas perkebunan secara tidak langsung juga berdampak pada pelaku-pelaku usaha di Provinsi Jambi terutama di sektor industri serta perdagangan, rumah makan serta akomodasi, menjadikan penyerapan tenaga kerja lebih optimal.
Saat ini jumlah penduduk yang bekerja di Provinsi Jambi pada Agustus 2017 sebanyak 1.658.000 orang, bertambah 33.295 orang dibanding keadaan pada Agustus 2016, dan bertambah 107.414 orang jika dibanding keadaan Agustus 2015.
Dalam setahun terakhir atau Agustus 2016-Agustus 2017, terjadi kenaikan jumlah penduduk yang bekerja di sektor pertanian, industri dan perdagangan, rumah makan dan jasa akomodasi, sektor transportasi serta sektor jasa kemasyarakatan, sosial dan perorangan.
Dadang menjelaskan, untuk pekerja di sektor jasa bertambah sebanyak 32.900 orang atau naik 13,66 persen, sementara jumlah pekerja di sektor transportasi bertambah sebesar 4.980 ribu orang atau naik 8,73 persen.
Pada Agustus 2017, penduduk bekerja pada jenjang pendidikan SD ke bawah masih tetap mendominasi yaitu sebanyak 707.050 orang atau 42,65 persen sedangkan penduduk bekerja dengan pendidikan SMA sederajat sebanyak 335.460 orang (20,23 persen) dan penduduk bekerja dengan pendidikan tinggi sebanyak 190.160 orang (11,47 persen). ant