Jambi, AP – Komisi Pemilihan Umum Kota Jambi meminta anggota panitia pemungutan suara yang bertugas agar ikut meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada 2018 di daerah itu.
“Semua pihak termasuk anggota PPS yang sudah dilantik diminta dapat bertugas sesuai fungsinya sehingga membawa kepercayaan terhadap masyarakat,” kata Ketua KPU Kota Jambi Wein Arifin, Senin (13/11).
Menurut dia, jika anggota PPS bertugas sesuai dengan fungsinya dan membawa kepercayaan, maka dengan begitu akan muncul kepercayaan pada pemilih untuk mau ikut serta memilih.
“Ditekankan anggota PPS ini harus memiliki integritas, independensi dan profesional agar masyarakat percaya dan mau datang ke tempat pemungutan suara,” katanya.
Sebanyak 186 orang anggota PPS se-Kota Jambi telah terbentuk dan resmi dilantik. Dari jumlah anggota PPS tersebut, ditugaskan untuk 62 kelurahan sehingga untuk satu kelurahan teradapat tiga orang anggota PPS.
Menurutnya anggota PPS yang telah terbentuk itu sebagaian besar adalah orang-orang baru, sehingga diminta langsung berkordinasi dengan seluruh ketua RT pada masing-masing wilayah kerjanya.
Selain itu anggota PPS tersebut, juga akan melaksanakan bimbingan teknis terkait dengan pemahaman yang lebih mendalam penyelenggaraan Pemilu.
Sementara itu, dalam meningkatkan jumlah partisipasi pemilih dan menekan angka golput itu, KPU akan melakukan beberapa upaya yang salah satunya melalui pendekatan, sosialisasi, edukasi dan pemahaman tentang politik terhadap masyarakat.
PPS juga diminta melakukan pendekatan dan memberikan pemahaman kepada masyarakat, sehingga masyarakat lebih peduli terhadap pemilihan umum tersebut,” kata Wein menambahkan.
KPU RI telah menetapkan tanggal pencoblosan pilkada serentak 2018 yang rencananya pencoblosan akan dilakukan pada 27 Juni tahun depan.
Dalam pilkada serentak 2018 itu akan diikuti oleh 171 daerah di Indonesia, dan salah satunya Kota Jambi yang juga akan menggelar pemilihan kepala daerah periode 2018-2023. ant