p- Positif Menggunakan Zat Metamfetamin
Batanghari, AP – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Batanghari terus semakin gencar melakukan upaya pemberantasan peredaran barang haram di kabupaten batanghari, apalagi saat ini kabupaten batanghari merupakan tempat peredaran narkoba yang menjadi target, tercatat dua kecamatan di kabupaten batanghari sudah menjadi warning pihak BNNK maupun pihak kepolisian, yakni kecamatan pemayung dan kecamatan mersam.
Baru baru ini masyarakat kabupaten batanghari dihebohkan dengan dugaan pelecehan seksual terhadap salah satu mahasiswi kabupaten batanghari yang dilakukan oleh oknum ASN yang bekerja di Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) kabupaten batanghari, dan kini pelaku masih menjadi target pihak polres batanghari.
Dan kali ini salah satu oknum ASN di Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) kabupaten Batanghari kembali tersandung masalah, yang lebih memalukan lagi oknum ASN ini mempunyai jabatan di dinas tersebut.
Hal ini dibenarkan oleh kepala BNNK kabupaten batanghari Kompol.M.Zuhairi,ST, dijelaskannya sebelumnya pihak BNNK melakukan tes urine di Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) pada Senin (13/10) kemarin, dari mulai kepala dinas hingga staf personel damkar juga ikut di tes urine, alhasil pihak BNNK mendapatkan hasil yang mengejutkan, yakni SA (51) positif menggunakan narkoba jenis metamfetamin.”Oknum tersebut berinisial SA (51) dan punya jabatan disana, dia positif menggunakan narkoba berjenis metamfetamin”ungkap Zuhairi.
Lanjut dikatakan Zuhairi hal ini tentunya membuat institusi tersebut tercoreng, apalagi seharusnya ASN merupakan aparatur sipil negara yang menjadi contoh untuk masyarakat lainnya.
“Perbuatan ini sangat memalukan dan mencoreng citra nama baik institusi tersebut”tegas Zuhairi.Sementara itu pihak BNNK sudah melayangkan surat kepada BNN provinsi Jambi dan juga pihak dinas pemadam kebakaran kabupaten batanghari terkait hasil tes urine tersebut.”Kalau untuk sanksi itu bukan wewenang kita, biarlah itu perhatian dari pihak pemkab batanghari” pungkasnya. Sup