Batanghari, AP – Sepanjang tahun 2017, kurang lebih 101 hektar hutan dan lahan di Kabupaten Batanghari terbakar akibat ulah oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Terhitung sejak Januari hingga 30 oktober 2017, hutan dan lahan di kabupaten batanghari yang terbakar kurang lebih seluas 101 hektar,” kata Kepala Pelaksana Tugas BPBD Nazhar, di Muara Bulian kemarin.
101 hutan dan lahan yang terbakar tersebut berasal dari 14 titik api yang tersebar di 5 kecamatan di Kabupaten itu. Dimana wilayah yang mendominasi kebakaran hutan dan lahan di daerah itu ialah kecamatan Maro Sebo Ulu dan Kecamatan Bajubang.
Dikatakan nazhar lima kecamatan hutan dan lahannya yang terbakar tersebut yakni kecamatan Muara Bulian, Kecamatan Muara Tembesi, Kecamatan Maro Sebo Ulu, Kecamatan Mersam dan Kecamatan Bajubang.
“Di kecamatan muara bulian terdapat 6 hektar, kecamatan muara tembesi 2,5 hektar, kecamatan mersam 3 hektar, kecamatan bajubang 18,5 hektar dan di kecamatan maro sebo ulu 70 hektar,” katanya menambahkan.
Sebagian besar hutan dan lahan yang terbakar tersebut merupakan lokasi cetak sawah. Dimana oknum yang tidak bertanggung jawab membakar sisa staking cetak sawah yang terdapat di kawasan tersebut. Selain lokasi cetak sawah, luasan lahan yang terbakar tersebut juga merupakan ulah warga yang hendak membuka lahan pertanian dengan cara membakar. Sup