Muarasabak, AP – Akibat kondisi jalan yang rusak parah dan berlobang, sebuah mobil truk muatan kopra terbalik dijalan Lintas Rano – Kampung Laut, Selasa (19/12) kemarin, Alhasil membuat bagian bawah truk tersebut menjadi patah.
“Jalannya ini sudah parah nian, sepanjang jalan dari Simpang Garuda sampai kejembatan tepatnya dipemukiman warga sudah banyak yang sudah berlobang,” kata kenek mobil truk, Wahyu, saat ditanya Selasa (19/12) kemarin.
Bahkan menurutnya, lobang disepanjang badan jalan tersebut sudah besar-besar, jadi pengguna jalan harus hati-hati. “Lobangnya itu dalam dan besar, jadi pas kami lewat tempat mobil kami terbalik, bagian bawah truk kami nyangkut, dan mobil kami paksakan makanya truk kami sampai terbalik seperti ini,” ungkapnya.
Memang lanjutnya, hal ini sudah merugikannya, karena pengiriman kopra yang dibawanya terhambat. Selain itu, kerusakan mobil truk juga akan lagi menambah biaya perbaikan, Jadi banyak kerugian yang dialaminya. “Kami juga sebagai buruh dan kenek harus menambah kerja lagi. Karena kopranya harus dipindahkan kemobil truk lain, tapi alhamdulillah dari subuh terbaliknya siang sudah bisa dipindahkan kopranya,” ucapnya.
Dengan kerusakan jalan Lintas Rano – Kampung Laut sudah kian parah, dia berharap, Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur, bisa segera mengambil tindakan, Sebab jika jalan ini berlarut-larut dibiarkan maka jalan tersebut akan rusak menjadi parah lagi. “Kalau melihat kondisi jalan ini, jika tidak segera diperbaiki, maka nanti akan lebih parah lagi,” sebutnya.
Terpisah, Sapri, warga Kelurahan Rano yang tinggal tak jauh dari jalan tersebut mengungkapkan, memang jalan tersebut sudah parah sekali, karena sepanjang jalan sudah banyak yang berlobang bahkan lobangnya besar-besar. Diperparah lagi jika saat hujan, jalan menjadi licin berlumpur, sehingga pengendara ada yang terjatuh terpeleset. “Itu tidak bisa dipungkiri, kalau sudah kondisi jalan seperti itu, pasti ada yang jatuh terpeleset karena licin. Apalagi jalan ini juga akses jalan satu-satunya,” tuturnya.
Ditambahkannya, jalan tersebut juga merupakan akses jalan bagi pelajar yang ingin berangkat ke sekolah. Untuk itu, agar tidak ad terjadi hal yang tidak diinginkan, dia meminta Pemkab Tanjabtim untuk segera memperbaiki jalan tersebut. “Kami sangat mengharapkan jalan ini pada tahun 2018 mendatang bisa diperbaiki. Karena kita tahu, jalan ini akses satu-satunya jika ada yang ingin ke kabupaten maupun sebaliknya,” harapanya. (fni)