Kualatungkal, AP – Diakhir tahun 2017 ini, curah hujan masih cukup tinggi diwilayah Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Akibatnya banjir dan longsor kerap kali terjadi.
Untuk mengantisipasi menghadapi musim hujan, banjir. Di beberapa kecamatan wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Barat ini. Pemerintah Kabupaten Tanjabbar, melalui BNPB Tanjabbar menggelar Apel siaga menghadapi banjir, Tanah longsor.
Bupati Tanjabbar Dr. Ir. H. Safrial, Ms bertindak sebagai Inspektur Pemimpin apel siaga bencana mengatakan, Menyikapi datangnya musim penghujan tahun 2017/2018. Ia berharap kepada para Camat, Lurah, dan Kepala Desa yang berada di Kawasan Rawan terjadinya banjir untuk ekstra waspada dalam mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana.
Hal ini, kata Bupati belajar dari pengalaman yang lalu, bahwa bencana banjir yang melanda di beberapa Kecamatan di bagian ulu merupakan bencana banjir yang rutin terjadi bila musim penghujan tiba.
“Oleh karena itu kita semua warga Tanjung Jabung Barat, berdoa dan berharap semoga pada tahun yang akan datang kita dijauhkan dari berbagai bencana, ” tutur Safrial.
Selain itu agar TRC-PB selalu meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan serta mampu bergerak cepat dan tepat. Apabila terjadi bencana, periksa kesiapan seluruh peralatan serta dukungan logistic untuk mengantisipasi secara dini apabila terjadi bencana.
“Terima kasih kepada TNI, Polri serta PT. WKS dan Petro China yang selama ini telah berperan aktif dalam menanggulangi Karhutla guna mengantisipasi terjadinya bencana kabut asap. Serta kepada Tim Basarnas Jambi yang telah berjuang dalam upaya pencarian korban tenggelam yang terjadi baru- baru ini terjadi di Kecamatan Pengabuan, ” paparnya. (bjg)