Jambi, AP – Terkait sikap kesewenang-wenangan yang ditunjukan oleh pihak Mini Market Fresh Moon kepada karyawannya, mulai dari pemotongan gaji secara sepihak hingga pengupahan tidak sesuai standar UMP, sejumlah massa kembali mendatangi gedung DPRD Kota Jambi, Rabu (17/01).
Kedatangan sejumlah masa tersebut mempertanyakan sikap anggota Dewan Komisi IV DRPD Kota Jambi selaku pihak yang membidangi persoalan tersebut.
Pasalnya persoalan tersebut telah dilaporkan pada pekan lalu kepada Anggota Dewan selaku perwakilan rakyat tersebut dengan harapan dapat memperjuangkan hak Karyawan Fresh Moon yang di Zolimi.
Namun sampai saat ini tidak ada jawaban pasti prihal tersebut, sehingga membuat sejumlah massa meradang atas sikap dan kinerja Dewan di Gedung putih tersebut.
Amir, dalam orasinya menilai pihak Dewan sudah bermain mata dengan pihak Frest moon, karna hingga saat ini belum ada ujung dari persoalan tersebut.
“Para kekerja ini dizolimi oleh pihak fresh moon, selain pemotongan gaji yang dilakukan secara sepihak, pihak frest moon juga tidak membayar gaji pekerja yang menjadi haknya dan itupun kalau dibayar tidak sesuai dengan UMP,” ungkapnya dengan nada kesal.
Namun, pada saat masa menyuarakan tuntutannya, Komisi IV tengah melangsungkan rapat dengan pihak manajemen frest moon yang juga dihadiri oleh ketenaga kerjaan Kota Jambi.
Terkait hal itu, pihak Dewan maupun hingga pihak Fresh moon belum dapat dimintai keterangannya, namun sejumlah masa terus bertahan digedung DPRD tersebut sembari membakar lilin dan tebar bunga sebagai bentuk kekecewaan.
Mereka menilai Anggota Dewan tidak ada keterwakilannya untuk rakyat dalam memberikan rasa keadilan setiap persoalan yang menimpa rakyat.
Disisi lain, mereka mengancam jika persoalan tersebut tidak ada penjelasan dan keadilan mereka akan melakukan aksi lebih besar lagi. (Budi)