Kualatungkal, AP – Setelah hampir dua pekan satu diantara jembatan Ahmad Sugeng alami patah tiang, Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) DR. Ir. H. Safrial, MS akhirnya turun ke lokasi melihat kondisi jembatan, Rabu (21/2).
Safrial merasa prihatin melihat kondisi jembatan yang menghubungkan tiga Kecamatan, Bramitam-Pengabuan-Senyerang, terlihat miring. Saat mengamati kondisi jembatan, Safrial didampingi Dinas PUPR dan pemerintah Kecamatan, turun ke bawah hingga ke bibir sungai Bramitam—melihat langsung kondisi tiang jembatan patah dan keropos.
Sebagai jembatan alternatif aktifitas perekonomian mayarakat tiga Kecamatan, orang nomor satu di Tanjabbar ini menegaskan Dinas PUPR segera memperbaiki kerusakan tiang patah dan keropos itu.
“Jembatan ini adalah satu-satunya akses perekonomian masyarakat jadi perlu segera diperbaiki,” tegasnya.
Penegasan ini, PUPR Tanjabbar diminta memperbaiki kerusakan jembatan dari dana swakelola. “Segera mungkin diperbaiki,” timpalnya.
Budi Wahyudi ST dari Dinas PUPR yang turut mendampingi Bupati saat melihat jembatan Sugeng mengatakan, perbaikan sementara dilakukan dengam menyambung ulang tiang jembatan.
“Setelah disambung ulang, kemudian dilapis lagi sehingga kekuatanya bisa maksimal,” tandasnya. Diketahui, jembatan yang diberi nama Achmad Sugeng ini karena dibangun pada masa menjabat Bupati Tanjab periode 1996-2001.
Jembatan sepanjang sekitar 20 meter dengan lebar 4 meter tersebut sebagai urat nadi perekonomian masyarkat menggerakan sektor pertanian, perkebunan hingga niaga. her