Kerinci, AP – Rabu (7/3) KPUD Kerinci, sebanyak 48 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dalam yang 16 Kecamatan dalam kabupaten Kerinci, dikukuhkan.
Pelantikan dilaksanakan di ruang pola Kantor Bupati kerinci, dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) kerinci Afrizal HS dan komisioner KPUD Kerinci.
Ketua KPUD Kerinci, Afdhal diwakili Komisioner KPUD Kerinci Devisi teknis, Kumaini dalam sambutannya mengatakan PP sudah dilantik, upaya yang akan dilaksanakan ke depan adalah dalam rangka memperbaiki kualitas demokrasi kita. Dilihat Pemilukada partisipasi pemilih meningkat, secara hakiki bukan partisipasi masyarakat tapi mobilisasi. Tingkatkan partisipasi masyarakat, datang dengan kesadaran bukan digerakkan.
“Dari 200 orang yang ikut seleksi, 48 yang lulus. Ada tiga orang perkecamatan, tugasnya menyukseskan pelaksanaan Pemilu 2019 ini,” sebut Kumaini.
Dikatakannya, acara pengambilan sumpah dan pelantikan PPK ini merupakan tahap awal dalam menyukseskan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu), baik untuk pemilihan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPR) Kerinci, DPRD Provinsi jambi, DPR RI hingga Pilpres.
Atas kondisi tersebut perlu menjadi perhatian bagi anggota PPP yang dilantik, dimana beban kerja jauh lebih berat dari PPK Pemilukada. Dimana Pemilukada hanya mengurus tigas pasangan Calon Bupati Kerinci saja, sedangkan PPK Pemilu 2019 ratusan Caleg dengan lima surat suara yang berbeda.
“Kalau pilkada PPK hanya mengurus 1 surat suara saja, kalau PPK Pemilu 2019 mengurus 5 surat suara, beban kerjasanya sangat berat, ini perlu menjadi perhatian,”katanya
Meski demikian, lanjutnya dia berharap anggota PPK yang telah dilantik untuk bisa Amanah dalam melaksanakan tugasnya dalam melaksanakan Pemilu 2019, pasalnya selain proses pemilihan akan ada tugas berat lainnya menanti, seperti persoalan diinternal partai yang harus diselesaikan.
“Untuk itu PPK Harus selalu berkoordinasi denganpanwaslu, polisi dan pemda, karena sukses dari pemilu merupakan tanggung jawab bersama,”terangnya.
Sekretaris Daerah kerinci, Afrizal HS dalam sambutannya menyampaikan sebagai penyelenggara pemilu 2019 merupakan tugas amatlah berat. Jika Pilkada hanya mengurus beberapa calon, pemilu 2019 menyangkut dengan pengurusan anggota legislatif kerinci, anggota Legislatif Jambi, Legislatif DPR RI. Pemilihan Presiden dan wakil Presiden, banyak kertas suara, tugas tersebut amat berat.
Namun demikian, tugas bisa jadi ringan jika dilaksanakan dengan ikhlas. PPK jangan terlalu mengharapkan honor, jika dibandingkan dengan tugas honor PPK tidak sebanding dengan tugas. Selain itu harus bertanggung jawab, karena bakalbanyak nanti yang menyampaikan keluhan-keluhan, komplain. Dalam menyikapi ini PPK harus penuh kesabaran menghadapi dan melayani secara bersama dengan panwaslu, rekomendasi panwaslu segera ditindaklanjuti.
“Tugas PPP dari mulai pemutakhiran data, pemilih sementara, pemilih tetap, perhitungan suara dan pelaporan. Kuasai tugas dan wewenang masing-masing, agar pelaksanaan kinerja PPK bisa berjalan baik,” tandasnya. hen