Jambi, AP – Dinas Kesehatan Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi, menemukan sejumlah cacing di dalam makanan kemasan ikan kaleng (sarden) saat melakukan inspeksi mendadak ke beberapa toko swalayan di daerah itu, Jumat.
“Kita lakukan sidak ke beberapa minimarket dan menemukan satu ikan kemasan kaleng produk ikan mackerel dengan merek farmerjack, setelah dibuka ternyata di dalamnya terdapat banyak cacing,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Batanghari dr Elfie Yennie di Mauarabulian, Jumat.
Elfie mengatakan sidak yang dilakukan ke sejumlah minimarket tersebut merupakan reaksi cepat yang dilakukan oleh dinas kesehatan terkait beredarnya pemberitaan yang menyatakan makanan kemasaran sarden yang terindikasi mengandung cacing.
“Hasil temuan ini akan kita laporkan ke Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), selain itu akan kita cek di laboratorium,” kata dr Elfie.
Ditemukannya cacing di dalam sarden tersebut diduga akibat pengemasannya yang tidak higienis. Sehingga cacing dapat berkembang di dalam makanan kemasan tersebut.
“Yang kita khawatirkan di dalam makanan kemasan kaleng tersebut terdapat bakteri clostridium botulinum, karena jika terkonsumsi bakteri tersebut dapat menyebabkan kematian,” katanya Timbulnya bakteri tersebut karena tidak higienisnya pengemasan yang dilakukan.
Dengan ditemukannya cacing di dalam makanan kemasan kaleng sarden tersebut, katanya, Dinkes mengimbau masyarakat masyarakat lebih waspada dalam membeli makanan kemasan kaleng terutama makanan kaleng sarden dengan merk farmerjack. red