Tebo, AP – Entah apa yang menyebabkan Slamet Jayadi (32), warga Jalan Nusa Indah, RT 09 Desa Sungai Jernih, Kecamatan Muara Tabir, Kabupaten Tebo, akhiri hidupnya di seutas tali di dalam gudang belakang rumahnya.
Jenazah Slamet pertama kali ditemukan oleh mertuanya. Saat itu, adik dan anggota keluarga lainnya memang tengah mencari keberadaan Slamet. Pasalnya, Slamet tidak kunjung pulang ke rumah setah pamit pergi mencari ikan.
Mertua dan sang adik lantas mencari Slamet ke tempat ia biasa mencari ikan, namun tidak ditemukan. Pencarian kemudian dikanjutkan ke rumah Slamet, namun ia tetap tidak ditemukan.
Darono, mertua Slamet akhirnya mencari keberadaan menantunya itu di gudang yang berada di belakang rumah. Ketika pintu gudang dibuka, Darono kaget melibat menantunya tergantung pada seutas tali dengan kondisi sudah meninggal dunia.
“Korban diduga bunuh diri dengan cara gantung diri mengunakan tali tambang,“ kata Kapolsek Muara Tabir Ipda Magribi Agung saat dikonfirmasi, Kamis (10/5/2018).
“Dari keterangan saksi, korban dikenal ramah dan pendiam. Jika ada masalah tak pernah diceritakan, katanya.
Untuk kepentingan penyelidikan, lanjut Magribi, pihaknya telah mengamankan barang bukti seutas tali tambang sepanjang kurang lebih 3 meter, dan 1 galon racun rumput merk roundap ukuran 5 liter.
“Saat olah TKP, kita juga menemukan racun rumput merk roundap dan muntahan di sekitar korban,” ungkapnya.
“Untuk sementara motifnya murni bunuh diri dengan cara gantung diri. Namun keluarga korban menolak dilakukan otopsi,” pungkasnya. ard