Batanghari,AP – Pada tahun 2018 ini PNS dari tenaga guru banyak memasuki usia pensiun.Usia Pensiun tahun ini meningkat dari dua tahun terakhir.
Berdasarkan data dari dinas Pendidikan dan kebudayaan kabupaten Batanghari sebanyak 22 Guru yang sudah dinyatakan pensiun.Selain itu, dari jumlah yang ada satu orang Guru yang pensiun dikarenakan meninggal dunia.
Berkurangkanya Guru setiap tahun yang dikarenakan pensiun itu masih flukatif dari jumlah Guru yang tersebar. Namun demikian berkurangnya jumlah Guru dapat menggerus ASN Guru. Diperkirakan sebanyak kurang lebih 760 Guru ASN yang di perlukan saat ini untuk menambah kekurangan lima tahun belakangan ini.
Kabid tenaga dan ketenagaan dinas Pendidikan dan kebudayaan (disdikbud) kabupaten Batanghari M Syar’I Saman, S.Pd Rabu (18/07) kemarin mengatakan, Guru pensiun setiap tahunya bertambah namun di tahun 2018 lebih banyak.
“ Dari yang didata ada sebanyak 22 Guru yang pensiun dengan alasan sebelas orang pensiun karena umur, dan satu orang dikarenakan meninggal dunia,” ujarnya.
Dipaparkan Syar’i, Jumlah pensiun Guru di tahun 2018 ini dibandingkan tahun 2017 lalu hanya 17 orang. Dikatakanya juga, kebutuhaah Guru pada saat ini sebenarnya dengan berkurangan pensiun ini tidak mempengaruhi proses belajar mengajar disekolah. Karena memang dengan total Guru ASN SD dan SMP yang ada sebanyak 2.991 sebenarnya masih efektif.
“ Hanya saja, dari jumlah itu penyebarannya belum merata secara maksimal, kebetulan untuk saat ini penyebaran yang paling minim yakni di kecamatan Bajubang, Ini dikarenakan jarak tempuh sekolah cukup jauh sehingga perlu tahapan dalam penyebaran Guru ASN ini sendiri,” kata Syar’i.
Selain itu, untuk yang pensiun tahun ini yaitu Guru ASN yang masuk usia tahun 1958 s/d 1959, jumlah Guru yang terhitung tahun tersebut sampai saat ini sudah yang dilaporkan sebanyak 22 orang ASN yang pensiun. Lebih lengkapnya, nanti pada Desember total
“ Sementara saat ini hanya 22 ASN guru yang pensiun, namun ini akan terus bertambah hingga akhir tahun 2018 mendatang,” Pungkasnya.Sup