Kerinci, AP – Saat ini perambahan hutan Gunung Kerinci, terus berlanjut. Meskipun, beberapa pelaku telah ditangkap. Bahkan, kondisinya kian meprihatinkan.
Kondisi ini, dikeluhkan warga sekitar Gunung Kerinci. Pasalnya, Gunung Kerinci, yang sebelumnya terlihat hijau, namun belakangan diebeberapa sisi, sudah mulai tidak hijau lagi.
Maya salah seorang warga Kayu Aro, mengunggah diakun facebooknya, dirinya menyebutkan Hutan di Gunung Kerinci semakin Gundul, perambahan hutan semakin brutal.
“TNKS Mana, Bupati Mana. Apakah mereka tidak pernah melintas disekitar Gunubg Kerinci. Lima tahun belakangan ini perambahan hutan semakin merajalela,” tulis Maya, dalam Fb nya.
Kondisi ini sangat disayangkan sejumlah pihak, bahkan permasalahan perambahan hutan di Gunung Kerinci menjadi perbincangan dan rahasia umum ditengah masyarakat.
Mantan Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kerinci, H Abu Hasan juga menyayangkan kondisi tersebut. Bahkan, dalam komentarnya dia menjelaskan bahwa kawasan hutan di Gunung Kerinci merupakan wilayah TNKS.
“Kewenangan sekarang merupakan kewenangan TNKS. Pada waktu saya jadi Kabid Perlindungan Hutan dulu beberapa kali operasi kami mengamankan barang bukti kayu, mungkin masih ada di Kantor Kehutanan Kerinci,” ungkapnya
Sementara itu, Kasi Pengawasan BBTNKS Wilayah I Kerinci, Nurhamidi mengatakan, bahwa saat ini pihaknya terus melaksanakan Razia dilapangan. Bahkan, pada tahun 2018 ini pihaknya telah mengamankan tiga orang pelaku perambahan hutan di kawasan hutan Gunung Kerinci.
“Petugas terus stand by dibeberapa lokasi diduga lokasi perambahan hutan, yang melakukan perambahan bukan orang luar melainkan masyarakat kerinci. Indikasinya untuk diperjual belikan”, ungkapnya. (hen)