Muarasabak,AP – Selama rombongan para kafilah MTQ ke 48 tingkat provinsi jambi asal Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) berada di Kabupaten Batanghari selaku tuan rumah dari tanggal 20 hingga 26 juli 2018 lalu, Kabag Kesra Setda Tanjabtim Taufik hidayat menyebutkan kalau pelayanannya sangat baik sekali kepada para kafilahnya.
Ia menilai, mulai dari segi pemondokan yang diberikan oleh pihak panitia, rombongan asal Kabupaten Tanjung Jabung Timur yang paling dekat dengan arena MTQ. Sehingga untuk menuju kelosi lomba bisa berjalan kaki karena dekatnya.
“Mungkin mereka ingin membalas kepada kita, karena pada saat 2017 kita sebagai tuan rumah kita juga sangat perhatian kepada kafilah mereka, Nah Alhamdulillah meraka berbalas kepada kita, intinya bisa berjalan kaki, itu salah satu yang membedakan, diistimewakan oleh tuan rumah. Sehingga kita tidak terkendala, dan para kafilah tambah semangat untuk tanding yang Alhamdulillah mendapatkan juara umum,” sebutnya.
Dalam segi pelayanan lainnya, Taufik juga sangat mengapresiasi kepada pihak panitia. Karena para kafilah asal Tanjabtim tidak mempunyai keluhan selama di Kabupaten Batanghari selama ajang MTQ berlangsung.
Karena dalam mengsukseskan setiap cabang perlombaan bagian Kesra adalah sebagai leading sektor nya. Untuk itu lah pihaknya selalu berkoordinasi dengan official, tim pendamping dan tim pengembira agar selalu monitor setiap cabang perlombaan berlangsung.
Ia juga selelu menyampaikan kepada semua rombongan para kafilah asal Tanjabtim agar selalu disiplin dengan skedul atau jadwal yang telah ditentukan oleh pihak panitia.
Dirinya meminta kepada official agar selalu monitor setiap kegiatan pertandingan. Karena walaupun sudah ada skedul atau jadwal, ditakutkan kalau ada perubahan.
“Jadi setiap jam mereka tetap monitor. Siapa tahu ada perubahan, karena yang nama perubahan kalau kita tidak tahu tentu merugikan. Makanya official dituntut harus cekatan. Karena tidak sanggup kalau kita (Kesra) juga yang memonitornya,” ujarnya.
Untuk memberikan semangat kepada para kafilah yang bertanding, pihak Kesra mempunyai trik khusus, yaitu menghadirkan tim pengembira. Dengan adanya tim pengembira ini harapannya dapat menghibur dan memberi semangat setiap para kafilah yang sedang bertanding.
“Kita ketahui ada salah satu perlombaan diajang MTQ ini yang perlu suporter, seperti cabang fahmil quran ataupun cabang cerdas cermat, itu kan kalau suporter kita sepi atau lesu, mungkin kurang pula semangat dari perserta. Tapi Alhamdulillah tim pengembira kita ini ramai. Trik ini sangat mendukung dan memiliki dampak yang luar biasa. Dan tim pengembira kita ini selalu kita bawa setiap palaksaan MTQ. Mungkin biasa kita bawa 5 atau 10 mungkin kita bawa menjadi 15,” bebernya.
Reporter : Hipni Asro