Kualatungkal, AP – pada tanggal 1 Agustus akan datang Dinas Kesehatan Tanjung Jabung Barat akan mengkampanyekan imunisasi measles rubella. Imunisasi measles rubella ini dilaksanakan untuk memberikan kekebalan pada anak-anak yang masih berusia antara 9 bulan sampai 15 tahun.
Hal tersebut dilakukan untuk menekan virus virus jahat yang dapat menghantui anak-anak bahkan ibu hamil yang bisa menyebabkan kecacatan pada anak yang dilahirkan.
“kita berharap semua sasaran mulai dari usia 9 bulan sampai 15 tahun dapat ter imunisasi measles rubella, pada bulan Agustus dan September 2018,” ujar Kepala dinas kesehatan kabupaten Tanjung Jabung Barat, dr. Andi Pada M. Kes, senin (30/07) kemarin.
Pada bulan Agustus ini Dinas Kesehatan Kabupaten Tanjung Jabung Barat menyasar kepada anak-anak sekolah. Mulai dari PAUD TK SD dan SMP, jadi kita memiliki sasaran 523 sekolah se Kabupaten Tanjung Jabung Barat dengan sasaran 66150 anak sekolah.
“Kita berharap semua itu bisa diselesaikan pada bulan Agustus, untuk anak yang masih bayi ataupun yang belum sekolah itu akan dilakukan pada bulan September,” tambahnya.
Pemberian imunisasi measles rubella ini dilakukan tanpa melihat status imunisasi yang lain. Meskipun anak-anak balita misalnya bulan ini sudah di Imunisasi campak, nanti sasaran dinas kesehatan pada bulan September akan diberikan lagi imunisasi measles rubella.
“yang penting Anaknya lagi sehat kita akan berikan imunisasi, yang demam akan kita tunda sampai dia sehat tetapi kita akan menyelesaikan imunisasi ini sampai selesai, ” tambahnya.
Harapan kita semua seluruh sasaran yang sudah didata 93570 orang, dan itu bisa melakukan imunisasi. Karena jika masih ada yang belum terimunisasi maka penyebaran itu kemungkinan masih ada.
“imunisasinya kita laksanakan secara gratis, semoga masyarakat mendukung gerakan imunisasi ini,” tutupnya. (red)