Kualatungkal, AP – Dinas kependudukan dan pencatatan sipil Tanjung Jabung Barat saat ini kehabisan Ribbon atau tinta KTP Elektrik. Kondisi ini memaksa masyarakat harus menunggu berminggu minggu untuk membuat dan memperbarui Tanda Kartu penduduk.
Kondisi ini juga memaksa Dukcapil memasang selembar pengumuman di pintu masuk ruangan pelayanan. Tak hayal banyak masyarakat yang kecewa akan pengumuman tersebut.
Hasneli salah satu masyarakat yang ingin melengkapi catatan kependudukanya nampak kecewa saat melihat pengumuman di pintu. Kata dia, ia sudah ke 4 kalinya menyambangi kantor Dukcapil untuk membuat KTP.
“Sudah dua minggu saya bolak balik kantor tapi tetap aja tinta belum ada. ” keluhnya sambil berlalu.
Kepala dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Tanjab Barat H Azwar mengatakan, saat ini perekaman dan pencetakan akan terganggu. Pasalnya stok tinta KPT sudah habis.
“Iya tinta lagi habis, kita sudah memesan ke pusat tapi belum di kirim,l katanya.
Ia berharap masyarakat dapat bersabar. Pihaknya juga mengaku jika berkas pembuatan KTP sudah menumpuk. Permintaan masyarakat akan pembuatan KTP juga makin banyak.
“Kami meminta maaf atas ketidak nyamanan ini, dan kami tetap akan usahakan,” katanya.
Ditambahkannya, menjelang pemilu serentah tahun depan, dukcapil tanjab barat mencatat pembuatan KTP sudah mencapai 90 persen dari data pemilih. Dan pihaknya terus melakukan upaya untuk menyelesaikan perekaman sebelum pemilu digelar.
“Kita selalu jemput bola dan kita juga sudah mencapai 90 persen dari data penduduk yang wajib KTP,” tukasnya. (Her)