Kerinci, AP – Mungkin dikarenakan tikungan tajam dan patah, sehingga Truk tronton bernopol K 1981 DM, bermuatan 20 Ton ikan beku, terbalik. Kejadiannnya, Selasa (25/9) sekitar pukul 19.00 WIB, di bengkolan simpang Tiga Tanjung Tanah, Kecamatan Danau Kerinci, Kabupaten Kerinci.
Salah seorang warga Tanjung Tanah, Suhardiman, mengakui adanya kejadian, adanya kecelakaan lalulintas yang teejadi ini. Pengakuan Suhardiman, menyebutkan, diduga akibat ruas jalan di lokasi truk itu terguling memang sempit, membuat ban truk sebelah kanan tergelincir masuk parit dekat tikungan.
“Iya ada truk yang terguling di simpang tiga Tanjung Tanah, truk tersebut bermuatan ikan beku dari arah danau kerinci,” katanya.
Dikatakannya, kecelakaan ini bukan kali ini aja terjadi, bahkan sudah puluhan kali terjadi di tempat yang sama. Dikarenakan, lebar jalan terlalu kecil dan tidak adanya lampu penerangan.
Sopir tronton yang membawa ikan beku, ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa, terguling nya truck bermuatan ikan serai beku yang mereka bawa tersebut, diakibatkan dirinya menghindari Dua motor yang dengan kecepatan tinggi dari arah yang berlawanan.
“Ado motor dalam keadaan kencang di belokan simpang, untuk menghindari tabrakan, sehingga sayo menaikan ban bagian depan, namun sayangnya ban bagian belakang truck masuk got dan akhirnya terguling,” ujarnya.
Akibat dari kejadian tersebut, truck yang bermuatan 20 Ton lebih tersebut terguling hingga merusak pagar rumah warga Desa Tanjung Tanah. “Barang yang kami bawa ini dari Jawa, dan ingin diantar ke Sungai Penuh, Bengkulu, dan Sumbar,” ungkapnya.
Truck bermuatan 20 ton lebih tersebut, akhirnya berhasil dievakuasi pada Rabu (26/09) kemarin sekira pukul 09.00 wib. Setelah, ditarik oleh Dua mobil derek. “Sudah dievakuasi, dengan mobil Jeep dengan mobil truck pengangkut tanah,” ungkap Jaka, warga Tanjung Tanah.
Pantauan dilapangan, arus lalu lintas sempat terganggu bahkan mobil terpaksa putar arah melewati jalan Hiang-Cupak. Sementara pihak Satlantas Polres Kerinci, hanya datang kelokasi pada Selasa malam untuk mengambil data sopir mengambil dokumentasi dan lalu pergi. (hen)