Muarasabak, AP – Pada puncak penggalangan dana untuk korban bencana Palu, Sigi dan Donggala yang dilaksanakan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur pada (24/10) Rabu malam kemarin, sepasang sepatu kulit kelir hitam milik Bupati H Romi hariyanto akhirnya terjual Rp. 10 juta.
Dalam penawaran awalnya, memang sepatu itu dibuka seharga Rp. 10 juta, dan jika ada yang menawarkannya dibawa harga itu, maka sepatu itu tidak akan dijual oleh Bupati.
Bupati Romi memaparkan, kalau sepatu yang baru dibeli sekitar dua bulan lalu dan baru dipakai empat kali itu rencananya akan dipakai pada Malam Amal tersebut, namun dikarenakan ada moment lelang, maka ia rela untuk menjual barang kesayangannya dan mendonasikan hasil penjualan sepatu itu kepada daerah Palu, Sigi dan Donggala.
“Kenapa saya jual sepatu dengan harga Rp. 10 juta, karena sepatu itu memang harganya Rp. 10 juta. Selain itu, sepatu itu adalah limited edition yang diproduksi hanya 100 biji,” papar Bupati.
Setelah ditawarkan kebeberapa pihak, ternyata sepatu milik Bupati dengan ukuran 42 itu langsung dibeli oleh Wakil Bupati H Robby nahliyansyah bersama Sekda Sapril dan Staf ahli dengan harga Rp. 10 juta. Robby mengatakan, kalau dirinya bersama Sekda dan Staf ahli tidak rela kalau sepatu Bupati nya dilelang.
“Karena kami tidak rela sepatu Bupati kami dilelang, maka kami bersama Sekda, staf ahli akan membelinya dan kami kembalikan lagi ke pak Bupati,” kata Robby.
“Setelah itu, (setelah kami beli) kalau mau dilelang kembali, lelang lah,” tukasnya. (fni)