Kerinci, AP – Sejak diperbolehkan kelanjutan pembangunan Bukit tengah oleh Kejati Jambi, banyak perkantoran dibukit tengah yang telah dilanjutkan pembangunannya dan ditempati oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Sebaliknya, ada beberapa Eks kantor OPD yang telah pindah ke bukit tengah, tidak ditempati. Diantaranya, kantor Perizinan, kantor Dukcapil yang telah menempati kantor BP4D, yang sebelumnya sudah menempati kantor baru di Bukit tengah.
Namun lain halnya, dengan kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Kerinci, yang telah pindah ke Bukit tengah, bakal disulap menjadi ruangan inap pasien RSUD MHA. Thalib Kerinci.
Pemamfaatan Kantor Dinkes, karena meningkatkan pelayanan dan pasien Rumah Sakit Umum (RSU) MHA Thalib Kerinci. Hal ini diungkapkan Bupati Kerinci, Adirozal, lalu.
Penuturan bupati, pada akhir Tahun 2018 ini Pemkab Kerinci akan membangun penambahan ruangan di RSU MHA Thalib Kerinci. “Saat ini masih dalam tahap pembangunan, melalui dana APBD-P Kabupaten Kerinci 2018,” sebut dia.
Penuturan Bupati, pembangunan penambahan ruangan pasien, direncanakan 20 bed (kasur, red). “Kita berharap, dengan penambahan 20 bed ini pelayanan di RSU MHA Thalib Kerinci terus meningkat,” harap dia.
Hal senada dikatakan Direktur RSU MHA Thalib Kerinci, Iwan Suwindra, dimana menjadi Satu-satunya Rumah sakit yang melayani Dua kota administratif tentunya terbilang sangat sulit, selain peralatan daya tampung bagi pasien juga tidak layak.
Sebelum ini hanya ada 173 tempat tidur yang dimiliki RSUD MHAT Kerinci, meski sudah ditambah 30 tempat tidur baru, namun tetap tidak memenuhi. Dengan ditambahnya 20 bed, sehingga secara keseluruhan RSU MHA Thalib Kerinci menjadi 223 tempat tidur.
“Kita terus berupaya meningkatkan pelayanan di RSU MHA Thalib Kerinci, salah satunya melalui penambahan tempat tidur”, tandasnya. (hen)